Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal 'Indonesia Terserah', Dokter Akui Tak Peduli Warga Langgar PSBB: Kalau Maunya Begitu Terserah

Dokter relawan Covid-19 di Wisma Atlet, Debryna Dewi angkat bicara soal ramainya tagar 'Indonesia Terserah' oleh para medis.

Editor: Tiffany Marantika Dewi
zoom-in Soal 'Indonesia Terserah', Dokter Akui Tak Peduli Warga Langgar PSBB: Kalau Maunya Begitu Terserah
Wartakotalive.com/Joko Suprianto
Suasana pasar Jatibaru Tanah Abang Jakarta Pusat jelang lebaran ramai meski masih dalam pemberlakukan PSBB 

TRIBUNNEWS.COM - Dokter relawan Covid-19 di Wisma Atlet, Debryna Dewi angkat bicara soal ramainya tagar 'Indonesia Terserah' oleh para medis.

Dilansir TribunWow.com, tagar 'Indonesia Terserah' muncul karena banyaknya warga yang melanggar aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Terkait hal itu, Debryna Dewi pun menyebut sudah tak mau ambil pusing soal tindakan warga yang meremehkan Virus Corona.

Sebelumnya, penutupan gerai McD di Sarina menuai kritikan karena banyak warga yang tak menaati aturan PSBB.

Sejumlah warga Ibu Kota meramaikan area luar McDonalds Sarinah untuk menyaksikan penutupan gerai ayam goreng cepat saji ini secara permanen, pada Minggu (10/5/2020) pukul 22.00 WIB.
Sejumlah warga Ibu Kota meramaikan area luar McDonalds Sarinah untuk menyaksikan penutupan gerai ayam goreng cepat saji ini secara permanen, pada Minggu (10/5/2020) pukul 22.00 WIB. (KOMPAS.com/Wahyu Adityo Prodjo)

 

Tak hanya itu, warga bahkan juga memenuhi Bandara Soekarno-Hatta untuk pulang ke kampung halaman.

Melalui kanal YouTube Kompas TV, Minggu (17/5/2020), Debryna menyebut tenaga medis merasakan marah sekaligus kecewa melihat aksi masyarakat yang nekat langgar PSBB.

Menurut Debryna, masyarakat seharusnya mematuhi PSBB agar terhindar dari penularan Virus Corona.

BERITA REKOMENDASI

"Kami memang tidak menyukai adanya ketidakpatuhan masyarakat karena menurut kami tidak ada satupun orang yang seharusnya melanggar peraturan yang sudah diterapkan yang mendukung gerakan social distancing," jelas Debryna.

Tak hanya itu, Debryna juga menyebut tak ada satupun orang yang tak punya potensi tertular Virus Corona.

Termasuk masyarakat yang nekat berkerumun di tempat umum itu.

Baca Selengkapnya >>>

Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas