Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kapolda Jatim Dinilai Berlebihan Hukum Kapolsek Gubeng yang Tidur Saat Rapat

Neta S Pane berharap Kapolda Jatim bisa belajar dari sikap yang ditunjukkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Kapolda Jatim Dinilai Berlebihan Hukum Kapolsek Gubeng yang Tidur Saat Rapat
KompasTV
Kapolda Jatim Irjen POl Moh Fadil Imran mengusir kapolsek di Surabaya yang tertidur saat rapat evaluasi PSBB di Surabaya, Jumat (22/5/2020) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane meminta Kapolda Jawa Timur Irjen Muhammad Fadil Imran jangan lebay alias berlebihan menindak Kapolsek Gubeng Kompol Naufil Hartono.

Naufil tertidur saat rapat penanganan Covid-19 di Surabaya, Jumat (22/5/2020) lalu.

"Sebab pencopotan yang bersangkutan dari jabatannya sebagai Kapolsek sudah merupakan hukuman yang sangat berat."

"Sehingga tidak perlu lagi diperiksa Propam dan dipermalukan sebagai pembunuhan karakternya," kata Neta S Pane kepada Wartakotalive, Senin (25/5/2020).

Menurut Neta S Pane, pihaknya melihat pada masa pandemi Covid-19 dan sepanjang Ramadan serta menjelang Lebaran, para Kapolsek lah yang paling berat tugasnya.

"Mereka menjadi ujung tombak Polri."

"Setidaknya, ada empat kerja berat para Kapolsek yang harus dihargai Kapolda Jatim."

BERITA REKOMENDASI

"Pertama, para Kapolsek harus pontang-panting melakukan deteksi dini dan antisipasi maksimal agar penyebaran Covid-19 bisa dicegah dan diputus mata rantai penyebarannya," tutur Neta S Pane.

Kedua, tambah Neta S Pane, para Kapolsek yang bersiaga menjaga wilayahnya dengan maksimal pasca-dibebaskannya ribuan napi oleh Menkumham.

"Ketiga, para Kapolsek bersiaga menjaga situasi Kamtibmas di wilayahnya saat Ramadan dan menjelang Lebaran."

"Terutama dengan banyaknya PHK dan industri yang tutup."

"Keempat, para Kapolsek yang menjadi ujung tombak untuk melakukan pagar betis agar arus mudik bisa dicegah sehingga penyebaran Covid-19 tidak meluas," papar Neta S Pane.


Keempat tugas berat itu, menurut Neta S Pane, dilakukan para Kapolsek di tengah mereka harus melakukan ibadah puasa dan kekhawatiran terhadap dirinya terkena Covid-19.

"Dalam situasi seperti ini tentunya sangat manusiawi, jika ia tertidur saat rapat di ruangan AC."

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas