Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Akhir-akhir Ini Cuaca Terasa Panas dan Gerah, BMKG Jelaskan Penyebabnya

Dalam beberapa hari terakhir, Anda mungkin menjadi salah satu warga yang mengeluhkan panas dan gerah.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Akhir-akhir Ini Cuaca Terasa Panas dan Gerah, BMKG Jelaskan Penyebabnya
Istimewa
Ilustrasi/Citra Satelit Cuaca BMKG. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Dalam beberapa hari terakhir, Anda mungkin menjadi salah satu warga yang mengeluhkan panas dan gerah.

Terkait keluhan itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) menjelaskan bahwa udara yang terasa panas dan gerah adalah fenomena biasa di musim kemarau.

Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Drs Herizal MSi, mengatakan suasana gerah secara meteorologis disebabkan oleh suhu udara yang panas disertai dengan kelembapan udara yang tinggi.

"Fenomena udara gerah sebenarnya adalah fenomena biasa pada saat memasuki musim kemarau," kata Herizal dalam keterangan tertulisnya.

Menurut dia, kelembapan udara yang tinggi menyatakan jumlah uap air yang terkandung pada udara.

Semakin banyak uap air yang dikandung dalam udara, maka akan semakin lembap udara tersebut.

"Apabila suhu meningkat akibat pemanasan matahari langsung karena berkurangnya tutupan awan, suasana akan lebih terasa gerah," ujar dia.

Berita Rekomendasi

Selain itu, udara yang panas dan gerah juga lebih terasa bila hari menjelang hujan.

Sebab, udara lembap melepas panas laten dan panas sensibel yang menambah panasnya udara akibat pemanasan permukaan oleh radiasi matahari.

Catatan suhu udara

Berdasarkan laporan pencatatan meteorologis suhu maksimum udara yang biasanya terjadi pada siang atau tengah hari di Indonesia dalam lima hari terakhir ini berada dalam kisaran antara 34 hingga 35 derajat celcius.

Berikut daftar wilayah dan suhu maksimum yang tercatat selama lima hari di Indonesia.

- Sentani, Papua tercatat suhu udara mencapai maksimum lebih dari 36 derajat celsius

- Soekarno Hatta, Jakarta mencapai suhu udara tertinggi 35 derajat celsius

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas