Selain menilai kinerja para menteri, responden di survei ini juga diminta menilai kinerja Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin. Para responden diberi dua pertanyaan:

'Bagaimana penilaian Bapak/Ibu/Saudara terhadap kinerja Presiden Jokowi?' dan 'Bagaimana penilaian Bapak/Ibu/Saudara terhadap kinerja Wakil Presiden Ma'ruf Amin?'

Secara umum, hasil survei mencatat 68,3 persen masyarakat puas terhadap kinerja Jokowi.

Jumlah ini merupakan gabungan antara angka cukup puas dan sangat puas.

"Terkait kinerja Presiden Jokowi, sebanyak 68,3 persen publik mengatakan puas. Sementara 25,0 persen--gabungan kurang puas dan sangat tidak puas--publik mengatakan tidak puas. Sisanya 6,7 persen mengaku tidak tahu atau tidak jawab," ujar Ali.

Adapun tingkat kepuasan terhadap kinerja Ma'ruf berada di bawah Jokowi.

Totalnya 59,5 persen, gabungan dari sangat puas dan cukup puas.

Kemudian 34,4 persen mengatakan tidak puas.

Sisanya 6,1 persen mengaku tidak tahu atau tidak jawab.

Meski puas dengan kinerja Jokowi maupun Maruf Amin, sebagian besar responden, yakni sebanyak 75,6 persen juga menyatakan setuju dilakukan reshuffle kabinet.

Para responden diberikan pertanyaan: 'Apakah Bapak/Ibu/Saudara setuju jika saat ini dilakukan perombakan/reshuffle kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin?'

Hasilnya, 75,6 persen responden menyatakan setuju. Jumlah ini merupakan gabungan antara angka cukup setuju dan sangat setuju.

"Kita tanya pada publik terkait wacana perombaakn atau reshuffel sebanyak 75,6% publik mengatakan setuju," ujar Ali.

Sedangkan 16,9 persen responden menyatakan tidak setuju.