Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Komentari Kemarahan Jokowi, Sudjiwo Tedjo: Etiskah Presiden Marah di Depan Anak Buah dan Di-publish?

Sudjiwo Tedjo komentari luapan kejengkelan Presiden Jokowi pada para menteri dan anggota kabinet dalam menangani pandemi Covid-19.

Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Komentari Kemarahan Jokowi, Sudjiwo Tedjo: Etiskah Presiden Marah di Depan Anak Buah dan Di-publish?
YouTube tvOnenews / TRIBUNNEWS Herudin
Sudjiwo Tedjo komentari luapan kejengkelan Presiden Jokowi pada para menteri dan anggota kabinet dalam menangani pandemi Covid-19. 

"Jadi tindakan-tindakan kita, keputusan-keputusan kita, kebijakan-kebijakan kita suasananya adalah harus suasana krisis."

"Jangan kebijakan yang biasa-biasa saja menganggap semua ini kenormalan, apa-apaan ini," tegasnya.

Jokowi meminta agar para menteri tidak memakai hal yang standar dalam suasana krisis ini.

Bahkan, Jokowi siap jika harus mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu), Peraturan Presiden (Perpres) apabila dibutuhkan untuk menangani krisis yang terjadi.

Baca: Jokowi Isyaratkan Reshuffle Kabinet, Ancam Copot Menteri yang Lelet Tangani Dampak Pandemi Corona

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu rela mempertaruhkan reputasi politiknya jika harus mengeluarkan Perppu lagi di masa pandemi ini.

"Kalau mau minta Perppu lagi, saya buatkan Perppu, kalau yang sudah ada belum cukup."

"Asal untuk rakyat, asal untuk negara saya pertaruhkan reputasi politik saya," kata dia.

Berita Rekomendasi

Jokowi menekankan, dalam mengatasi krisis ini, semua pimpinan lembaga negara bertanggung jawab terhadap nasib 267 juta penduduk Indonesia.

"Saya lihat masih banyak kita ini yang seperti biasa-biasa saja, saya jengkelnya di situ, ini apa nggak punya perasaan suasananya krisis?" ucap Jokowi.

Baca: Jokowi Jengkel Belanja Sektor Kesehatan Baru 1,53 Persen dari Rp 75 Triliun

Jokowi lantas menyampaikan ancaman reshuffle bagi menterinya yang masih bekerja biasa-biasa saja di situasi krisis.

"Langkah apapun yang extraordinary ini akan saya lakukan, untuk 267 juta rakyat kita untuk negara."

"Bisa saja membubarkan lembaga, bisa saja reshuffle, udah kepikiran kemana-mana saya, entah buat perpu yang lebih penting lagi kalau memang diperlukan," ungkapnya.

Jokowi menegaskan, dalam situasi krisis seperti ini, kerja keras, kecepatan dan tindakan di luar standar sangat diperlukan.

Simak video lengkapnya:

(Tribunnews.com/Siti Nurjannah Wulandari/ Nanda Lusiana)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas