Soal Kemarahan Jokowi, Fahri Hamzah: Saya Ingin Sekali Presiden Ngomong Begini
"Presiden meminta, ini luar biasa, meminta kita punya perasaan yang sama, itu kan luar biasa." Kata Fahri Hamzah.
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNNEWS.COM - Mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah memberi tanggapan terkait kemarahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju.
Menurut Fahri Hamzah, pernyataan yang disampaikan Jokowi agak tidak biasa.
Hal itu disampaikan Fahri dalam tayangan yang diunggah di kanal YouTube Indonesia Lawyers Club, Rabu (1/7/2020).
Dalam kesempatan itu, Fahri menguliti satu-persatu pernyataan Jokowi yang dirasanya tidak biasa.
Pertama, soal Jokowi yang dengan tegas meminta para pembantunya memiliki perasaan krisis menangani pandemi Covid-19.
"Pernyataan agak tidak biasa, bayangkan presiden mengatakan, 'kita harus punya sense of crisis', saya ingin sekali presiden ngomong begini, 3 atau 4 bulan yang lalu."
"Ketika orang-orang di luar sudah ribut, kita sendiri masih protektif, seolah-olah kita lebih dari negara-negara lain," ungkap Fahri, dikutip dari Tribunnews.com.
Baca: Tulis Istilah Bilateral Hanya buat Negara, Fahri Hamzah Diminta Belajar Lagi Bahasa Indonesia
Kemudian, pernyataan presiden yang meminta menterinya memiliki 'perasaan yang sama' dalam penanganan Covid-19.
Fahri menilai, dari pernyataan itu, presiden seolah mengiba kepada para pembantunya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.