Wamendes: Anak Muda yang Inovatif jadi Prasyarat Kemajuan Desa
Menurut Budi Arie, tiga kriteria tersebut dirinya temukan setelah berdialog dengan pemangku kepentingan desa.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Budi Arie Setiadi mengungkapkan ada tiga prasyarat desa yang maju.
Menurut Budi Arie, tiga kriteria tersebut dirinya temukan setelah berdialog dengan pemangku kepentingan desa.
"Menurut saya ada tiga hal yang menurut kami memenuhi prasyarat supaya desa bisa maju," ujar Budi Arie dalam diskusi webinar Kongres Kebudayaan Desa, Rabu (1/7/2020).
Syarat pertama menurut Budi Arie adalah jumlah anak muda pada sebuah desa. Dirinya menilai desa yang inovatif harus memiliki jumlah anak muda yang banyak.
Dalam setiap kunjungannya ke desa-desa, Budi Arie kerap menanyakan jumlah anak muda di desa tersebut.
Baca: Mendes: Dana Desa Jangan Hanya Dirasakan Elite Desa
"Ketika anak mudanya sedikit, maka saya bilang aduh ini tanda-tanda desa kurang memiliki progresivitas," tutur Budi Arie.
Sementara prasyarat kedua adalah sumber daya manusia (SDM) manusia pada desa tersebut.
Menurutnya faktor SDM yang kreatif dan inovatif sangat penting untuk menentukan kemajuan sebuah desa.
Sementara prasyarat yang ketiga adalah partisipasi dari warga dalam kegiatan maupun kebijakan desa.
"Jadi saya selalu menekankan bahwa tiga ciri desa itu bisa maju, bisa berkembang, bisa bergerak cepat, itu karena tiga faktor itu. Anak mudanya, SDM yang inovatif kreatif dan terakhir partisipasi warga," pungkas Budi Arie.
Dirinya mengajak masyarakat desa untuk membangun desa dengan memaksimalkan tiga unsur tersebut.