Daftar Ulang PPDB Jabar 2020 Tahap 2 SMA,SMK & SLB Digelar 9-10 Juli, Wajib Tunjukkan Dokumen Ini
Persyaratan dokumen yang harus ditunjukkan saat daftar ulang oleh peserta PPDB Jawa Barat pada hari ini Kamis, (9/12/2020) dan Jumat (10/9/2020).
Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Persyaratan dokumen yang harus ditunjukkan saat daftar ulang oleh peserta PPDB Jawa Barat.
Daftar ulang PPDB Jawa Barat tahap 2 untuk SMA, SMK, dan SLB digelar pada hari ini Kamis, (9/12/2020) dan Jumat (10/9/2020).
Sementara itu, pengumuman PPDB Jabar tahap dua SMA, SMK, dan SLB telah dirilis Rabu, (8/7/2020) pukul 14.00 WIB.
Hasil pengumuman PPDB Jabar dapat dilihat langsung dengan mengakses laman resmi ppdb.disdik.jabarprov.go.id, atau klik di sini.
Baca: Cara Cek Hasil Seleksi PPDB SMA, SMK & SLB Jawa Barat, Akses ppdb.disdik.jabarprov.go.id
Adapun beberapa ketentuan yang harus diketahui oleh calon peserta didik saat daftar ulang, simak berikut ini:
1. Peserta didik yang diterima di satuan pendidikan wajib melakukan daftar ulang, dan bagi yang tidak mendaftar ulang dianggap mengundurkan diri.
2. Peserta didik yang tidak dapat mendaftar ulang pada tanggal yang telah ditetapkan, wajib memberikan informasi tertulis kepada pihak sekolah yang ditanda-tangan orang tua selambat-lambatnya surat diterima pada hari terakhir daftar ulang.
3. Melengkapi persyaratan daftar ulang bagi Calon Peserta Didik yang dinyatakan diterima.
Simak persyaratan dokumen yang harus ditunjukkan peserta didik saat daftar ulang berikut ini:
- menunjukkan bukti pendaftaran asli (cetak/print out dari laman PPDB saat pendaftaran online).
- menunjukkan bukti tanda diterima (cetak/print out dari laman PPDB setelah pengumuman).
- membawa fotokopi seluruh dokumen persyaratan yang ditentukan oleh satuan pendidikan yang bersangkutan.
- menunjukkan dokumen persyaratan asli.
Baca: Panitia PPDB Online SMA dan SMK Sumbar Sinyalir Ada Pemalsuan Dokumen Calon Peserta Didik
Informasi daftar ulang dapat dilihat melalui laman info sekolah di website PPDB pada sekolah tujuan (bagi daerah/sekolah yang tidak terkendala akses internet).