Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah mulai dari beberapa kementerian hingga sejumlah lembaga negara tetap konsisten memberikan perhatian, komitmen hingga mencairkan berbagai bentuk fasilitas atau bantuan sosial maupun usaha terutama buat lapisan masyarakat bawah serta khususnya para pelaku UMKM di seluruh Indonesia.

Hal tersebut dilakukan karena sampai saat ini sebagian besar warga masyarakat masih terus berjuang agar tetap bertahan dari ancaman pandemi covid-19.

Baca: Banggar DPR RI Dorong Pemerintah Buka Akses UMKM Melantai di Bursa Saham

Baca: Dirut BUMN Diminta Belanja Produk UMKM hingga Tingkatkan TKDN

"Itu sebabnya para pemangku kepentingan pada kementerian serta lembaga yang berwenang dan bertanggungjawab khusus untuk penanganan covid19, harus terus berupaya maksimal meningkatkan pencegahan dari keterpaparan warga maupun pengobatan bagi warga yang positif terserang virus corona, " ujar Anggota DPR Marwan Jafar dalam pernyataannya yang diterima Tribun, Senin(3/8/2020).

Marwan juga mengingatkan, kesadaran warga masyarakat menjalani kebiasaan baru di bidang kesehatan, selain dipengaruhi besar dari kondisi pandemi covid-19, tentu saja karena mereka memegang teguh keyakinan bahwa tingkat kesehatan diri dan keluarganya adalah sesuatu dan modal yang paling berharga buat menjalani aktivitas kehidupan sehari-hari.

"Hanya melalui serangkaian upaya tersebut, termasuk ikhtiar warga nasyarakat serta uluran tangan dan saling bahu-membahu berbagai elemen bangsa lainnya, kondisi kesehatan masyarakat dapat terjaga," ujar Marwan Jafar.

Baca: Mantan Mendes Marwan Jafar: Banyak Kenangan Indah Bantu Pak Jokowi

Baca: Marwan Jafar: BUMN Harus Berbenah Sebelum Mendapatkan Stimulus Jumbo dari Pemerintah

Mantan menteri Desa PDTT ini juga menjelaskan, dengan masih banyaknya warga masyarakat yang tetap terjaga kesehatannya itulah semuanya mesti meyakini roda ekonomi produktif atau sektor riil perekonomian bangsa dapat berlangsung secara normal, meskipun boleh jadi terasa cukup berat.

Karena itu, segenap kebijakan maupun program jajaran pemerintah sebaiknya tetap memprioritaskan dan mengarahkan buat menjaga tingkat kesehatan para warga masyarakat lebih dulu, baru berikutnya mendorong pemulihan kondisi perekonomian negara.

"Urutan prioritas penanganan ini perlu saya ingatkan, karena masih ada laporan bahwa jumlah orang yang positif terpapar virus corona di beberapa daerah masih naik grafiknya, wilayah dengan zona merah masih ada dan warga dirawat di rumah sakit karena Covid yang mungkin belum dilaporkan juga cukup banyak," kata Marwan. (Willy Widianto)