Pedagang Bendera Musiman Keluhkan Penurunan Pembeli di Tengah Pandemi Covid-19
Namun ia mengeluhkan, ternyata pandemi Covid-19 mempengaruhi pendapatan penjualan benderanya.
Penulis: Mafani Fidesya Hutauruk
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Mafani Fidesya Hutauruk
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Negara Republik Indonesia sebentar lagi akan menyambut peringatan HUT Kemerdekaan RI yang ke-75 pada 17 Agustus 2020.
Hal itu membuat banyak bermunculan pedagang bendera musiman di berbagai tempat di Jakarta.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, Selasa, (04/08/2020) salah satu tempat pedagang bendera musiman ada di sepanjang jalan Matraman hingga Jatinegara, Jakarta Timur.
Seorang pedagang bendera mengaku sudah mulai menjual pernak-pernik kemerdekaan yang berwarna merah putih sejak (25/07/2020).
Baca: Membakar Bendera Merah Putih Mengaku Diperintah Belanda, Orang Ini Dikirim ke RSJ
Hal itu dilakukannya karena ada himbauan untuk masyarakat agar memasang bendera merah putih lebih awal.
Namun ia mengeluhkan, ternyata pandemi Covid-19 mempengaruhi pendapatan penjualan benderanya.
"Ya gitu lah, tahun-tahun lalu agak ramai, sekarang agak sepi (pembeli)," ucapnya menjelaskan penurunan pembeli bendera.
Baca: Tercatat di KTP Pekerjaan Perempuan Pembakar Bendera sebagai TNI, Ngaku Dapat Perintah Ketua PBB
Bendera yang ia jual pun beragam harganya, mulai 5 ribu rupiah hingga 200 ribu rupiah per satu bendera.
Barang yang dijual pun beragam jenisnya mulai dari bendera merah putih dengan berbagai ukuran kecil hingga besar.
Kemudian layur, umbul-umbul bandir dengan lambang Garuda, dan umbul-umbul berbentuk segitiga.
Selain itu pedagang bendera dengan menggunakan gerobak itu juga menjual balon-balon berbentuk hati yang bertuliskan I Love Indonesia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.