Akademisi Dukung Pemangkasan Izin dalam RUU Cipta Kerja
"Izin-izin itu dipangkas. Nanti satu pintu via BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal). Saya sepakat itu," katanya saat dihubungi
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
"Di situlah kontribusi positif," ujarnya
Meski demikian, dirinya berharap, beleid sapu jagat (omnibus law) tersebut diarahkan kepada sektor terbarukan, seperti agroindustri.
Alasannya, sektor pertanian paling prospektif di tengah pandemi coronavirus baru (Covid-19).
"Sekarang intinya, bagaimana caranya genjot kewirausahaan bidang pertanian, dimulai dengan agroindustri. Harus diarahkan ke sana, harus ada klausul itu," katanya.
Baca: RUU Cipta Kerja Dinilai Dapat Memperburuk Kualitas Penyiaran
Dia mengingatkan, tumbuhnya wirausaha (entrepreuner) ataupun usaha rintisan (startup) bidang pangan, baik pertanian maupun perikanan, akan memotong rantai distribusi.
"Middle man dipotong, sehingga keuntungan dirasakan petani dan masyarakat," jelasnya.
Berita Rekomendasi