Terlibat dalam Penyaluran BST, POS Indonesia Dapat Apresiasi
Beberapa daerah yang sampaikan apresiasinya seperti Riau, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur,Sulawasi Selatan, Kalimantan Utara, Sumatera Selatan, Maluku
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah perwakilan masyarakat daerah melakukan webinar sebagai bentuk apresiasi pada PT POS Indonesia karena membantu menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) pada masyarakat yang terkena dampak pandemi virus corona atau Covid-19.
Berdasarkan keterangan pers yang diterima, Sabtu (15/8/2020), webinar yang dilakukan sejak 13-30 Juli 2020 ini menghadirkan organisasi pemuda juga perwakilan dari PT POS Indonesia.
Setidaknya ada 12 daerah yang menyampaikan apresiasinya seperti Riau, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Sulawasi Selatan, Kalimantan Utara, Sumatera Selatan, Maluku, Sulawesi Tengah, Bangka Belitung, Banten, Maluku Utara dan Sulawesi Utara.
Dalam webinar tersebut disampaikan beberapa hal, seperti Kepala Kantor Pos Palembang, Risdiyanti yang menjelaskan bahwa pihaknya telah menyalurkan BST baru-baru ini untuk periode April-Mei-Juni, yang kini sudah memasuki Tahap ketiga dibayarkan pada bulan Juli 2020.
Di mana setiap bulannya Masyarakat atau Keluarga Penerima merupakan mereka yang terdampak langsung dari Pandemi Covid-19, dengan total bantuan sebesar Rp 600.000.
“Perlu kami sampaikan, bahwa BST ini bukan untuk perorangan melainkan dihitung satu keluarga atau per-KK, dan Alhamdulillah semuanya sudah kita salurkan dan berjalan sebagaimana mestinya, Alhamdulillah sejak 5 Juli lalu sudah kita salurkan dan sekarang sudah mencapai 98 persen,” kata Risda, Sabtu.
Baca: Dengan Dukungan Kemensos, PT Pos Indonesia Optimistis Penyaluran BST Tahap III Mencapai Target
Seperti diketahui, penyaluran BST dilakukan sesuai Keputusan Presiden No. 12/2020 tentang penetapan bencana non-alam terkait penyebaran Covid-19 sebagai bencana nasional.
Melalui Kementerian Sosial, pemerintah menyalurkan bantuan sosial sembako dan bantuan sosial tunai (BST) bagi keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh wilayah Indonesia, melalui kerja sama dengan PT Pos Indonesia (Persero) dan Himbara.
Dengan bantuan dari pemerintah diharapkan mampu mengurangi beban ekonomi, dan memenuhi kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak.
Dengan jaringan dan sumberdaya yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, Pos Indonesia dan Bank Himbara telah meyalurkan BST Kementerian Sosial kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) selama 3 tahap yakni pada bulan April, Mei, dan Juni 2020, dengan nilai Rp600 ribu/bulan/KPM kepada sebanyak 9 juta KPM.
Untuk mengakselerasi penyaluran BST, atas perintah Menteri Sosial Juliari P. Batubara. Pos Indonesia melakukan sejumlah terobosan, yakni penyaluran melalui pelayanan di luar Kantor Pos (komunitas).
Antara lain kantor desa, kantor kelurahan, sekolah, dan lainnya yang mendekatkan layanan kepada KPM dan dalam rangka mematuhi protokol kesehatan agar menghindari antrian dan kerumunan.
Penyaluran melalui pengantaran langsung ke rumah KPM, khususnya kepada KPM yang tidak bisa hadir di Kantorpos dan Komunitas karena alasan tertentu seperti disabilitas, KPM yang lanjuta usia, sakit, dan lokasi KPM yang Jauh untuk mengakses lokasi pembayaran.
Baca: Kemlu Komitmen Bantu Pemulangan dan Pemenuhan Pembayaran Gaji 6 ABK Terlantar di Fiji
Memperpanjang durasi layanan, yakni dari pagi hingga selesai (sampai malam), dan hari libur
Meningkatkan koordinasi dan kerja sama dengan kelurahan, TKSK, lembaga sosial kemasyarakatan (Karang Taruna, Hansip, dll), Pemerintah Daerah serta unsur aparat pengamanan (Kepolisian dan TNI).