Cover Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku, KGL Gandeng Gus Muwafiq hingga Budiman Sudjatmiko
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Hari Ulang Tahun ke-75 Republik Indonesia di tahun 2020 terpaksa dirayakan di tengah-tengah pandemi Covid-19.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
TRIBUNNEWS.COM - Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Hari Ulang Tahun ke-75 Republik Indonesia di tahun 2020 terpaksa dirayakan di tengah-tengah pandemi Covid-19.
Akibatnya, kegiatan-kegiatan yang biasanya menjadi tradisi seperti upacara bendera hingga berbagai lomba harus dibatasi atau bahkan ditiadakan.
Meskipun demikian, masih ada beragam cara yang bisa dilakukan untuk turut memeriahkan bulan bersejarah bagi Bangsa Indonesia ini.
Satu contohnya yang dilakukan oleh komunitas media sosial, Katolik Garis Lucu (KGL).
Lewat paduan suara online yang dibentuknya, KGL meluncurkan proyek ke-6 dengan mempersembahkan cover lagu berjudul Berkibarlah Bendera Negeriku ciptaan musisi legendaris Soedjarwoto, atau yang lebih dikenal sebagai Gombloh.
Baca: Kumpulan Gambar HUT Ke-75 RI & 20 Ucapan Hari Kemerdekaan, Cocok untuk Update FB, IG, atau WhatsApp
Baca: Kumpulan Gambar HUT Ke-75 RI & 20 Ucapan Hari Kemerdekaan, Cocok untuk Update FB, IG, atau WhatsApp
Baca: 8 Kesalahan Menulis Ucapan Dirgahayu Republik Indonesia yang Dilakukan: Dirgahayu RI ke-75 Termasuk
Sebelum dibawakan, lagu ini diaransemen terlebih dahulu oleh seorang follower KGL, Johannes Purba.
Sedangkan, untuk menyanyikan lagu Berkibarlah Bendera Negeriku, sebanyak 78 partisipan dari seluruh daerah di Indonesia dilibatkan dalam proyek ini.
Sebagian besar merupakan anggota paduan suara gereja Katolik.
Istimewanya lagi, sebanyak 18 pesohor tanah air dan tokoh masyarakat, mulai politisi, tokoh agama, artis peran, penyanyi, dan aktivis juga tak mau kalah.
Mereka terdiri dari Ulama Nahdlatul 'Ulama (NU), K.H Ahmad Muwafiq (Gus Muwafiq), Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas, aktivis sekaligus politisi Budiman Sudjatmiko dan Suci Mayang.
Selanjutnya, ada juga Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara, aktivis gereja Romesko Purba, aktris peran Olga Lydia, penyanyi Lisa A. Riyanto, Maria Priscilla Idol, dan Jennifer Odelia, serta biarawan dan biarawati dari sejumlah tarekat dan keuskupan.
Admin Katolik Garis Lucu, Katomin Kartodimejo sekaligus inisiator paduan suara online menilai musik merupakan bahasa universal yang mampu menyentuh siapa saja.
Baca: 17 Agustus 2020 Tepat Pukul 10.17 WIB Masyarakat Diminta Hentikan Aktivitas 3 Menit & Berdiri Tegak
Baca: Viral Video Paduan Suara Online Nyanyikan Lagu Selamat Lebaran, Dipersembahan oleh 95 Umat Katolik
Baca: Arti Logo HUT ke-75 RI, Tema Indonesia Maju dan Bangga Buatan Indonesia, Download di Sini
“Lewat lagu Berkibarlah Bendera Negeriku, Komunitas Katolik Garis Lucu sebagai bagian dari anak-anak bangsa ingin mengajak siapa saja untuk bangkit dan bergerak."
"Mari kibarkan merah putih disegala penjuru dan tunjukkan semangat cinta tanah air dalam dada. Bersatu kita kuat!” kata Katomin kepada Tribunnews, Minggu (16/8/2020).
Sedangkan Koordinator Paduan Suara KGL, Cia Seputro mengatakan, lewat lagu ini para peserta ingin menunjukkan bahwa sikap cinta tanah air dan persaudaraan antarsesama anak bangsa merupakan wujud nyata iman kepada Sang Pencipta.
“Karya ini diharapkan juga menjadi semangat dalam menyuarakan perdamaian, kesatuan, dan kerukunan dalam rasa syukur atas peringatan 75 tahun kemerdekaan Republik Indonesia,” tambah Cia.
Perlu diketahui sebelumnya, bukan kali ini saja paduan suara online dari KGL membuat proyek.
Pada momen Idul Fitri Mei 2020 lalu, paduan suara online yang memiliki ratusan anggota ini mempersembahkan lagu Idul Fitri karya Ismail Marzuki sebagai ucapan selamat hari raya kepada umat Islam di Indonesia.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)