Ungkapan Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Subianto setelah Ditunjuk Jadi Waketum Gerindra
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo keponakan Prabowo Subianto ditunjuk menjadi Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra periode 2020-2025.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Sebelumnya, sekolah kepartaian ini juga diikuti pasangan Sara di Pilkada Tangsel, Calon Wali Kota Muhamad.
Sara mengaku belajar banyak materi dari sekolah partai yang ia jalani.
Selain tentang sejarah Pancasila dan pemikiran Bung Karno, juga tentang permasalahan perempuan dan anak dari pandangan pemerintah pusat yang selama ini menjadi perhatian utama Sara.
"Tentang kewajiban keberpihakan pemerintah daerah kepada perempuan dan anak dalam rangka memberikan perlindungan pada perempuan dan segenap anak bangsa yang harus menjadi komitmen setiap paslon Pilkada," ungkap Sara.
Diketahui, Muhamad-Sara diusung oleh PDI Perjuangan dan Partai Gerindra serta didukung oleh PSI, Partai Nasdem, PAN, Partai Hanura Partai Perindo, Partai Garuda dan Partai Berkarya.
Profil Sara
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo atau Sara merupakan kader Gerindra.
Sara merupakan keponakan dari Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Dilansir Kompas.com, Sara merupakan anggota DPR RI periode 2014-2019 yang duduk di Komisi VIII.
Sara menjadi legislator setelah memperoleh 47.542 suara pada Pileg 2014.
Saat itu Sara maju menjadi caleg di dapil Jawa Tengah IV yang meliputi Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Karanganyar, dan Kabupaten Sragen.
Baca: Banyak Paslon Abai Protokol Kesehatan, PAN : Pilkada Serentak 2020 Berpotensi Lahirkan Klaster Baru
Pada kontestasi Pileg 2019, Sara kembali maju sebagai caleg.
Sara maju sebagai caleg di dapil Jakarta III yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.
Sara juga menjadi juru bicara di Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.