ASEAN–Inggris Sepakati Pentingnya Multilateralisme untuk Akses Vaksin
Indonesia berharap Inggris tetap dapat memainkan peran sebagai penjaga multilateralisme sebagai salah satu negara anggota tetap DK PBB
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – ASEAN dan Inggris berupaya meningkatkan hubungan kerjasama khususnya dalam akses yang setara terhadap vaksin lewat pertemuan Menlu ASEAN dan Inggris pada Rabu (30/9/2020).
Dalam pertemuan itu, Indonesia berharap Inggris tetap dapat memainkan peran sebagai penjaga multilateralisme sebagai salah satu negara anggota tetap DK PBB.
“Jika komitmen multilateralisme terus dijalankan oleh semua negara maka diyakini akan berkontribusi bagi perdamaian, stabilitas dan kesejahteraan dunia,” kata Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi di Jakarta, Rabu (30/9/2020).
Baca: Menlu AS: Jangan Biarkan Partai Komunis China Injak-injak Negara Anggota ASEAN
Ada 3 hal yang disampaikan Menlu Retno dalam pertemuan tersebut.
Satu diantaranya terkait nilai-nilai multilateralisme yang menyangkut rasa memiliki dari semua negara, rasa kesetaraan, rasa kepastian serta rasa perlindungan bagi semua negara.
“Penting bagi ASEAN dan Inggris untuk terus mempromosikan vaksin multilateral untuk memastikan akses yang setara terhadap vaksin yang aman dengan harga terjangkau, melalui Covax Facility Framework,” kata Menlu
Selain itu, ASEAN dan Inggris juga harus terus memperkuat tata Kelola Kesehatan global untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya pandemi di masa mendatang.
Baca: Pemerintah Mengejar Ketertinggalan di ASEAN Melalui Omnibus Law
Indonesia juga mendorong babak baru dalam kerja sama ekonomi ASEAN-Inggris
Secara khusus, Menlu Retno mendorong penguatan kerja sama ekonomi digital khususnya untuk UMKM.
Menurutnya upaya untuk mengaktifkan global supply chains perlu terus dilakukan, tentunya dengan terus memperhatikan protokol kesehatan
“Dalam situasi rivalitas yang semakin tajam, saya menekankan pentingnya Inggris menjadi mitra ASEAN untuk terus mengedepankan prinsip dialog, penyelesaian konflik secara damai dan kolaborasi yang win-win sesuai dengan prinsip yang tercantum dalam ASEAN Outlook on the Indo-Pacific,” kata Menlu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.