Turut Angkat Bicara, Musisi Legendaris Iwan Fals Dikecam Massa Penolak UU Cipta Kerja, Ada Apa?
Namun, Iwan Fals berpendapat kekecewaan penetapan UU Cipta Kerja pada 5 Oktober lalu sebaiknya digugat ke Mahkamah Institusi.
Editor: Melia Istighfaroh
![Turut Angkat Bicara, Musisi Legendaris Iwan Fals Dikecam Massa Penolak UU Cipta Kerja, Ada Apa?](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/konser-akhir-kisah-cinta-si-doel_20200113_202313.jpg)
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Sejumlah penyanyi dan musisi yang terlibat dalam Konser Akhir Kisah Cinta Si Doel saat jumpa pers di Jakarta, Senin (13/1/2020). Konser Akhir Kisah Cinta Si Doel diselenggarakan sebagai penghabisan cerita Si Doel, sekaligus bentuk ucapan terima kasih kepada penikmat cerita. Acara tersebut akan berlangsung pada 17 Januari 2020, yang akan diisi oleh grup band Slank, Armada, dan Iwan Fals. TRIBUNNEWS/HERUDIN
TRIBUNNEWS.COM - Iwan Fals, penyanyi legendaris ternyata buka suara terkait polemik pengesahan UU Cipta Kerja.
Beberapa hari ini, Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja (UU Cipta Kerja) sedang menjadi sorotan publik di Tanah Air.
Aksi unjuk rasa pecah di beberapa daerah memprotes UU Cipta Kerja yang dianggap merugikan buruh.
Penyanyi yang sering mengritik kinerja pemerintah lewat lagu-lagunya ini mengaku belum membaca seluruh isi undang undang tersebut.
Namun, Iwan Fals berpendapat kekecewaan penetapan UU Cipta Kerja pada 5 Oktober lalu sebaiknya digugat ke Mahkamah Institusi.
![Iwan Fals saat ditemui di kediamannya di kawasan Leuwinanggung, Depok Jawa Barat, Kamis (3/9/2020).](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnewswiki/foto/bank/images/iwan-fals-saat-ditemui-di-kediamannya-di-kawasan-leuwinanggung.jpg)
"Waduh saya belum baca UU itu, 1000 halaman lebih katanya, tapi menurut saya klo kecewa dgn Omnibuslaw gugat aja ke MK, klo demo kayak gini serem pandeminya itu lo...," tulis Iwan Fals di Twitter-nya, @iwanfals, Jumat (9/10/2020).
Berita Rekomendasi