Info Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11, Pastikan Mendaftar di www.prakerja.go.id
Simak penjelasan mengenai pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11. Peserta dimohon mendaftar Kartu Prakerja hanya melalui www.prakerja.go.id.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Berikut penjelasan mengenai pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11.
Calon peserta Kartu Prakerja diharap untuk lebih berhati-hati dengan pesan penipuan yang mengatasnamakan Prakerja.
Beredar sebuah pesan WhatsApp tentang pendaftaran Kartu Prakerja yang dilakukan melalui situs prakerja.vip.
Peserta Kartu Prakerja dimohon tidak mengakses situs tersebut karena pendaftaran Prakerja hanya dapat dilakukan melalui link resmi www.prakerja.go.id.
Oleh karena itu, harap tidak memasukkan data pribadi ke situs lain yang bukan resmi dari Prakerja.
Baca juga: UPDATE Info Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11 di www.prakerja.go.id, Kapan Dibuka?
Baca juga: WASPADA PENIPUAN! Jika Daftar Kartu Prakerja Gelombang 11 Melalui prakerja.go.id, Bukan prakerja.vip
Berikut bunyi pesan WhatsApp penipuan yang beredar:
Daftar Prakerja Sekarang
Dapatkan bantuan sebesar 600.000 dari pemerintah lewat program prakerja
Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi berupa bantuan biaya yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja ter-PHK atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.
Bantuan akan dikirim setiap bulan selama program ini berjalan
Langkah untuk mendaftar Prakerja
- Kunjungi situs prakerja.vip
- Isi formulir data diri
- Anda akan mendapatkan pemberitahuan melalui email/nomor hp
- Bantuan akan dikirim melalui rekening bank
Harap bagikan pesan ini kepada kerabat yang membutuhkan
https://prakerja.vip
Sementara itu menurut penelusuran dari Tribun-Timur, saat mengakses link tersebut dengan laptop, link tersebut mengarah ke situs berbahaya.
Saat dicoba, langsung mendapat peringatan dari situs antivirus McaAfee.
"Whoa! Are you sure you want to go there?
"https://azoaltou.com/afu.php may be risky to visit"
Meski mengatakan situs itu adalah daftar prakerja, kenyataannya pengakses akan diarahkan ke situs yang mengunduh program.
Hasilnya dari penelusuran juga selalu berubah.
Pada percobaan selanjutnya, pengakses malah diarahkan ke situs belanja online.
Jika menggunakan smartphone, pencarian diarahkan langsung ke website yang mirip sekali dengan situs Kartu Prakerja asli.
Baca juga: Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11? Simak Penjelasannya
Baca juga: Peserta Kartu Prakerja Jadi Kenal Produk Keuangan, dari Tabungan hingga E-Wallet
Menanggapi beredarnya pesan tersebut, pihak Kartu Prakerja telah memberi imbauan melalui akun Instagram resminya di @prakerja.go.id.
Calon peserta Kartu Prakerja dimohon waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan Kartu Prakerja.
Perlu diperhatikan agar peserta tidak memberikan data pribadi seperti NIK (Nomor Induk Kependudukan), nomor KK (Kartu Keluarga), nomor HP, alamat email, atau data pribadi lainnya kepada pihak yang tidak bertanggung jawab.
Apabila menemukan informasi mencurigakan yang mengatasnamakan Kartu Prakerja, silakan laporkan melalui nomor layanan masyarakat Kartu Prakerja di 0800-150-3001.
Penjelasan Kartu Prakerja Gelombang 11
Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja telah membuka pendaftaran peserta untuk gelombang 10 pada Sabtu (26/9/2020) pukul 12.00 WIB.
Pada gelombang 10 Kartu Prakerja ini menyerap 116.261 orang.
Penyerapan membuat kuota Kartu Prakerja tahun 2020 yang sebesar 5,59 juta perserta terpenuhi 100 persen.
Namun, ada 189.436 orang yang dicabut kepesertaannya atau setara dengan 3,46 persen dari total penerima Kartu Prakerja karena tidak mengikuti pelatihan pertama dalam 30 hari.
Rencananya, Komite Cipta Kerja akan mengalokasikan dana dan kuota ke peserta lainnya.
Lantas, apakah Kartu Prakerja akan berlanjut pada gelombang 11?
Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu mengatakan, ada atau tidaknya pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11 nantinya akan tergantung dari keputusan komite.
"Gelombang 10 ini menuntaskan kuota tahun 2020. Apakah akan ada gelombang tambahan itu tergantung keputusan KCK," kata Louisa, Minggu (27/9/2020), dikutip dari Kompas.com.
Untuk itu, Louisa menyarankan peserta yang lolos Kartu Prakerja segera menyelesaikan pelatihan pertama dalam waktu 30 hari kerja.
Hal ini bertujuan agara kepesertaan Kartu Prakerja yang sudah lolos tak dicabut.
"Itu (imbauan) yang paling utama," papar Louisa.
Syarat Daftar Kartu Prakerja
Peserta yang akan mendaftar Kartu Prakerja wajib memenuhi 3 syarat berikut:
1. Warga Negara Indonesia (WNI).
2. Berusia minimal 18 tahun.
3. Tidak sedang menempuh pendidikan formal.
Cara cek lolos atau tidak melalui dashboard Kartu Prakerja dikutip dari kontan.co.id:
- Pada tanggal pengumuman seleksi Gelombang, pendaftar bisa login ke akun Kartu Prakerja di https://www.prakerja.go.id/.
- Kemudian cek dashboard akun Kartu Prakerja (dashboard Kartu Prakerja).
- Jika lolos seleksi, pendaftar juga akan menerima notifikasi kelolosan melalui SMS.
- Selain itu, pendaftar juga dapat melihat nomor Kartu Prakerja dan status saldo pada dashboard akun tersebut.
- Jika tidak lolos, pendaftar akan mendapatkan akan ada notifikasi “Tidak Lolos” pada dashboard akun Kartu Prakerja.
Bagi peserta yang sudah mengikuti pendaftaran Kartu Prakerja namun terus gagal sebanyak 3 kali, maka dapat membuat surat pernyataan.
Langkah-langkah yang perlu dilakukan jika sudah 3 kali gagal Kartu Prakerja:
1. Buat surat pernyataan gagal 3 kali.
2. Isi surat dengan benar dan kirim lewat email ke kepesertaan@prakerja.go.id.
3. Manajemen Pelaksana Prakerja akan melakukan pengecekan lebih lanjut.
Contoh format surat pernyataan dapat diunduh melalui tautan berikut ===>>> LINK
(Tribunnews.com/Yurika, Tribun-timur.com/Sakinah Sudin, Kompas.com/Fika Nurul Ulya, Kontan.co.id/Virdita Rizki Ratriani)