Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ibu di Surabaya Urus Akta Kematian Anak Sampai Jakarta, Hanya karena Kesalahan Tanda Petik

Dioper-oper petugas dan terjadi salah ketik nama dalam surat kematian anaknya, ibu di Surabaya ini harus urus akta sampai ke Jakarta.

Editor: Melia Istighfaroh
zoom-in Ibu di Surabaya Urus Akta Kematian Anak Sampai Jakarta, Hanya karena Kesalahan Tanda Petik
Tribun Jatim/istimewa
Yaidah (51) ibu asal Surabaya yang mengurus akta kematian anaknya di kantor Kemendagri, Jakarta. 

TRIBUNNEWS.COM - Yaidah (51) harus berhadapan dengan birokrasi pengurusan akta kematian yang ribet di Surabaya.

Pasalnya, ia harus menunggu selama lebih dari sebulan agar surat kematian anaknya selesai.

Tak sampai di situ, dirinya pun harus menghadapi masalah saat surat kematian anaknya tak bisa diakses.

Yaidah (51) ibu asal Surabaya yang mengurus akta kematian anaknya di kantor Kemendagri, Jakarta.
Yaidah (51) ibu asal Surabaya yang mengurus akta kematian anaknya di kantor Kemendagri, Jakarta. (Tribun Jatim/istimewa)

Yaidah menceritakan, setelah anaknya wafat pada Juli 2020, dia mencoba untuk mengurus akta kematian anaknya ke kelurahan pada awal Agustus.

Namun, sebulan berlalu tak ada kabar dari kelurahan.

Padahal dia hanya diberi waktu 60 hari oleh pihak asuransi.

Karena belum mendapat kepastian, pada 21 September dia mencoba untuk langsung bertanya ke pelayanan Dispendukcapil Surabaya di Gedung Siola.

Berita Rekomendasi

Halaman selengkapnya >>>

 
Sumber: TribunnewsWiki
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas