Kemendikbud : Pandemi Tidak Menjadi Penghalang untuk Kunjungi Museum Secara Virtual
Kemendikbud mengatakan situasi pandemi Covid-19 tidak boleh menyurutkan keinginan masyarakat untuk mengeksplorasi sejarah melalui museum.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ainun Na'im mengajak masyarakat terutama pelajar tetap mengunjungi museum di tengah pandemi Covid-19 ini.
Kunjungan ke museum-museum tetap dapat dilakukan oleh masyarakat secara virtual.
"Meskipun di dalam suasana pandemi tidak menjadi penghalang untuk kita terus belajar serta sekiranya dapat mendorong masyarakat untuk dapat mengunjungi museum,” ucap Ainun Na'im melalui keterangan tertulis, Senin (2/11/2020).
Menurut Ainun, inovasi yang dilakukan untuk memperkenalkan sejarah kepada anak-anak sangat penting dilakukan di tengah pandemi Covid-19 ini.
Baginya, situasi pandemi Covid-19 tidak boleh menyurutkan keinginan masyarakat untuk mengeksplorasi sejarah melalui museum.
"Inovasi-inovasi untuk pengembangan karakter sangat dibutuhkan dalam menanamkan nilai sejarah, menanamkan nilai-nilai kemanusiaan yang telah dibangun oleh para pendiri bangsa," ucap Ainun.
Sebelumnya, Kemendikbud telah menggelar acara Tapak Tilas virtual bertajuk "Pemuda Hebat, Pemuda Berkarakter".
Tercatat sekitar 4800 peserta pelajar maupun mahasiswa mengikuti acara ini.
Para peserta diajak mengunjungi tiga museum secara virtual yaitu Museum Kebangkitan Nasional, Museum Sumpah Pemuda, dan Museum Naskah Perumusan Proklamasi.
Kunjungan ini didampingi oleh edukator museum yang berbeda.