Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Meski Dapat Desakan, Ali Ngabalin Sebut Pemerintah Tak akan Boikot Produk Prancis, Ada 2 Alasan

Pemerintah Indonesia melalui Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memberikan sikapnya terhadap pernyataan dari Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Editor: Atri Wahyu Mukti
zoom-in Meski Dapat Desakan, Ali Ngabalin Sebut Pemerintah Tak akan Boikot Produk Prancis, Ada 2 Alasan
Youtube/Apa Kabar Indonesia tvOne
Tenaga Ahli Utama KSP, Ali Mochtar Ngabalin, dalam acara Apa Kabar Indonesia Pagi 'tvOne', Selasa (3/11/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Indonesia melalui Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memberikan sikapnya terhadap pernyataan dari Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Jokowi mengecam keras sikap dari Macron yang dinilai sudah menghina Nabi Muhammad dan menyinggung seluruh umat Islam di dunia.

Meski begitu, banyak pihak yang meminta kepada Jokowi untuk memberikan tindakan nyata atas kecaman tersebut.

Kolase foto Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
Kolase foto Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi). (AFP/Capture YouTube Sekretariat Presiden)

 

Mulai dari desakan untuk melakukan aksi boikot produk-produk Prancis, hingga pengembalian duta besar Prancis di Indonesia.

Begitupun sebaliknya, supaya pemerintah menarik duta besar Indonesia yang ada di Prancis.

Namun menurut Tenaga Ahli Utama KSP, Ali Mochtar Ngabalin, pemerintah disebut tidak akan pernah sampai pada tahap boikot-memboikot.

Kepastian tersebut disampaikan Ali Ngabalin dalam acara Apa Kabar Indonesia Pagi 'tvOne', Selasa (3/11/2020).

Dalam kesempatan itu, Ali Ngabalin mulanya tidak memungkiri bahwa Macron dan Prancis mempunyai hubungan bilateral yang baik dengan Indonesia.

BERITA REKOMENDASI

Meski begitu, dirinya tidak lantas memberikan pembelaan atas apa yang sudah dilakukan oleh Macron dengan menghina Nabi Muhammad.

Dan menurutnya hal itu sudah dibuktikan dengan pernyataan dari Jokowi yang dengan tegas memberikan kecaman.

>>> Halaman selanjutnya

Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas