Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Ketidakhadiran Jenderal Gatot di Penganugerahan Bintang Mahaputra oleh Istana

Gatot Nurmantyo berhalangan hadir saat penganugerahan Bintang Mahaputera di Istana Negara.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Cerita Ketidakhadiran Jenderal Gatot di Penganugerahan Bintang Mahaputra oleh Istana
KOMPAS.com/ANDI HARTIK
Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganugerahi tanda kehormatan Bintang Mahaputra kepada para tokoh, termasuk kepada mantan Panglima TNI, Jenderal Purnawirwan Gatot Nurmantyo, Rabu (11/11/2020).

Namun, Gatot Nurmantyo berhalangan hadir saat penganugerahan di Istana Negara.

Sebelumnya, pihak istana memastikan Gatot Nurmantyo bakal hadir saat penyerahan tanda kehormatan tersebut yang langsung diberikan Presiden Jokowi.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan, Gatot Nurmantyo sudah mengambil undangan dari istana.Penganugerahan Tanda Kehormatan, Bintang Mahaputera, dan Bintang Jasa berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 118 dan 119/TK/TH.

"Kepada mereka yang nama, pangkat dan jabatan tersebut dalam lampiran
keputusan ini, sebagai pengharagaan atas jasa-jasa sesuai ketentuan syarat khusus dalam rangka memperoleh Tanda Kehormatan, Bintang Mahaputera, dan Bintang Jasa sebagaiman diatur dalam UU," ujar Plh Sekretaris Militer Presiden Brigjen TNI Basuki Nugroho.

Menteri Koordinator Bidang Polhukam Mahfud MD mengatakan dari 71 penerima Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan terdapat sejumlah orang yang tidak hadir, satu di antaranya Gatot Nurmantyo.

Baca juga: Mahfud MD Jelaskan Alasan Gatot Nurmantyo Absen Saat Pemberian Bintang Mahaputera dari Presiden

"Presiden telah menyerahkan secara resmi Bintang Mahaputra dan Bintang Jasa kepada
sekian banyak orang tadi. Dari sekian yang dianugerahi bintang Mahaputra itu ada yang tidak hadir yaitu Bapak Gatot Nurmantyo," Mahfud MD menjelaskan.

Berita Rekomendasi

Penjelasan Mahfud MD

Menurut Mahfud MD, Gatot Nurmantyo menyampaikan surat kepada Presiden Jokowi atas
ketidakhadirannya itu.Salah satu alasan ketidakhadiran Gatot yakni adanya Pandemi Covid-19.

"Beliau tidak bisa hadir karena beberapa alasan. Pertama karena ini suasana Covid-19," kata dia.

Baca juga: Gatot Nurmantyo Tak Hadiri Acara Penganugerahan Bintang Mahaputera di Istana, Berikut Profilnya

Menurut Mahfud MD dalam suasana Covid-19, pemberian Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan disepakati dua kloter.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD dalam webinar evaluasi 15 tahun pelaksanaan Pilkada: Capaian dan Tanggapan yang disiarakan kanal YouTube CSIS Indonesia, Rabu (14/10/2020). / capture video
Menkopolhukam Mahfud MD (Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda)

Tidak seperti kondisi normal pemberian Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan dilakukan pada bulan Agustus dalam peringatan HUT RI."Yang separuh bulan Agustus, yang separuh
sekarang sehingga suasana Covid-19 terpenuhi standarnya," katanya.

Mahfud MD kemudian mengungkap bila Gatot Nurmantyo mengirim surat terkait ketidakhadirannya di Istana Negara.

Dalam suratnya tersebut Gatot Nurmantyo mau menerima pemberian Bintang
Mahaputera namun tidak bisa hadir.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas