Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

1.278 Guru dan Tenaga Kesehatan Sudah Dapat Tiket Gratis Kereta Api, Ini Syarat dan Ketentuannya

Sudah ada 1.278 guru dan tenaga kesehatan yang mendapatkan tiket gratis, sejak dibuka Minggu (8/11/2020) lalu.

Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 1.278 Guru dan Tenaga Kesehatan Sudah Dapat Tiket Gratis Kereta Api, Ini Syarat dan Ketentuannya
Tribunnews/Herudin
Calon penumpang melakukan registrasi voucer tiket kereta api (KA) jarak jauh secara gratis di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (7/11/2020). KAI membagikan 10.000 voucher tiket KA Jarak Jauh secara cuma-cuma kepada guru dan tenaga kesehatan. 

TRIBUNNEWS.COM - Guru dan tenaga kesehatan antusias atas program gratis naik kereta api dalam rangka menyambut Hari Pahlawan.

Sudah ada 1.278 guru dan tenaga kesehatan yang mendapatkan tiket gratis, sejak dibuka Minggu (8/11/2020) lalu.

VP Public Relations PT KAI, Joni Martinus mengatakan, KAI membagikan 10.000 voucher tiket KA Jarak Jauh secara cuma-cuma kepada guru TK sampai SMA atau sederajat dan tenaga kesehatan yaitu perawat dan bidan.

“Program Gratis Naik KA ini dihadirkan untuk menghormati dan menghargai guru yang merupakan para pahlawan tanpa tanda jasa dan tenaga kesehatan yang merupakan pahlawan kemanusiaan di masa pandemi Covid-19 ini,” ujar Joni, dikutip dari laman Kai.id, Jumat (13/11/2020).

KAI menyediakan 35 KA kelas Eksekutif dan Ekonomi yang dapat digunakan secara gratis ke berbagai tujuan pada periode 8 sampai 30 November 2020 dengan menukarkan voucher tersebut.

Jumlah voucher yang disediakan di tiap KA per tanggal terbatas.

Baca juga: Ingin Tahu Daftar Harga Makanan di Kereta Api? Coba Download Aplikasi Ini

Baca juga: Penumpang Keluhkan Mahalnya Harga Makanan di Kereta Api, Viral di Twitter

Berdasarkan pantauan, kereta api yang menjadi favorit para guru dan tenaga kesehatan yaitu KA Wijayakusuma relasi Cilacap-Ketapang pp, KA Argo Dwipangga relasi Gambir-Solo Balapan pp, dan KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember pp.

Berita Rekomendasi

Masih tersedia cukup banyak voucher yang dapat diambil hingga 29 November 2020 di 9 stasiun yang melayani yaitu Gambir, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Purwokerto, Yogyakarta, Madiun, Surabaya Gubeng, dan Jember.

“Voucher KA gratis ini merupakan bentuk penghargaan KAI atas jasa-jasa Guru dan Tenaga Kesehatan yang telah memberikan sumbangsihnya kepada bangsa selama ini,” tutup Joni.

TIKET GRATIS - Warga sedang meminta informasi di loket pemesan tiket kereta api Stasiun Gambir, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (8/11/2020).
TIKET GRATIS - Warga sedang meminta informasi di loket pemesan tiket kereta api Stasiun Gambir, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (8/11/2020). (WARTAKOTA/henry lopulalan)

Syarat dan Ketentuan

Masih dikutip dari Kai.id, syarat untuk mendapat voucher bagi guru adalah menyerahkan fotokopi identitas sebagai guru berupa kartu atau surat keterangan.

Adapun untuk tenaga kesehatan menyerahkan fotokopi Surat Izin Praktik (SIP) yang masih berlaku.

Terdapat KA dari dan menuju Jakarta, Bandung, Solo, Surabaya, Malang, Yogyakarta, dan kota-kota lainnya.

Pengambilan voucher tidak dapat diwakilkan.

Kuota pengambilan voucher per hari terbatas untuk menciptakan physical distancing.

Baca juga: 5 Negara dengan Jaringan Rel Kereta Api Terpanjang di Dunia, Ada yang Capai 250 Ribu Kilometer

Baca juga: 5 Perlintasan Kereta Api Jepang Akan Habiskan 118,5 Miliar Yen Supaya Tidak Membahayakan Masyarakat

Voucher tiket KA Eksekutif dapat diambil mulai 7-29 November 2020 untuk ditukarkan dengan tiket KA keberangkatan 8-30 November 2020.

Adapun voucher tiket KA Ekonomi dapat diambil mulai 11-29 November 2020 untuk ditukarkan dengan tiket KA keberangkatan 12-30 November 2020.

Voucher hanya berlaku untuk KA keberangkatan dari wilayah pengambilan voucher.

Misalnya pengambilan voucher di Customer Service Stasiun Gambir, maka voucher hanya berlaku untuk KA keberangkatan dari Gambir dan Pasar Senen.

Melalui program ini, KAI hanya menggratiskan tiket KA nya saja melalui voucher yang diberikan.

TIKET GRATIS - Warga sedang meminta informasi di loket pemesan tiket kereta api Stasiun Gambir, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (8/11/2020).
TIKET GRATIS - Warga sedang meminta informasi di loket pemesan tiket kereta api Stasiun Gambir, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (8/11/2020). (WARTAKOTA/henry lopulalan)

Adapun untuk biaya Rapid Test sebesar Rp 85.000,00 jika dilakukan di stasiun, menjadi tanggung jawab pengguna voucher.

Saat menggunakan layanan KA Jarak Jauh, pelanggan harus dalam kondisi sehat (tidak menderita flu, pilek, batuk, demam).

Suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius dan menunjukkan Surat Bebas Covid-19 (Tes PCR/Rapid Test) yang masih berlaku (14 hari sejak diterbitkan) atau surat keterangan bebas gejala seperti influenza (influenza-like illness) yang dikeluarkan oleh dokter Rumah Sakit/Puskesmas bagi daerah yang tidak memiliki fasilitas Tes PCR dan/atau Rapid Test.

Baca juga: KAI Operasikan Kereta Luxury Selama November 2020, Makanan dan Minumannya GRATIS

Baca juga: VIRAL Pria Keluhkan Mahalnya Harga Makanan di Kereta Api: Rp45 Ribu untuk Nasi Goreng + Ayam

Pelanggan diharuskan menggunakan Face Shield yang disediakan oleh KAI secara cuma-cuma selama dalam perjalanan dan diimbau menggunakan pakaian lengan panjang.

Untuk informasi lebih lanjut terkait program Gratis Naik KA Bagi Guru dan Tenaga Kesehatan ini, masyarakat dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di (021)121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121.

Tabel daftar KA yang dapat digunakan pada program naik KA gratis bagi guru dan tenaga kesehatan dapat didownload pada link berikut: http://bit.ly/TabelKAGuruNakes

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas