Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lahirkan SDM Unggul, Pertamina Resmikan Kompetisi Sobat Bumi Kategori Teori Sains

Kompetisi Sobat Bumi Pertamina memiliki dua tahapan seleksi, yaitu Seleksi Provinsi dan Seleksi Nasional, dan akan dibagi ke dalam empat bidang.

zoom-in Lahirkan SDM Unggul, Pertamina Resmikan Kompetisi Sobat Bumi Kategori Teori Sains
Istimewa
Seleksi provisi Pertamina Sobat Bumi telah diselenggarakan pada 11-12 November 2020 secara daring dan serentak di 76 Perguruan Tinggi se-Indonesia, yang secara resmi dibuka oleh Pertamina secara daring pada Rabu, (11/11/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Komitmen Pertamina untuk mendorong lahirnya  SDM Indonesia yang unggul dan maju, kini telah direalisasikan melalui Kompetisi Sobat Bumi Pertamina.

Sebanyak 12.799 mahasiswa dari perguruan tinggi negeri dan swasta di seluruh Indonesia telah berpartisipasi dalam kompetisi ini.

Pjs Vice President Corporate Communication Pertamina, Heppy Wulansari mengatakan, Pertamina memiliki visi untuk terus mengembangkan energi terbarukan dengan mendayagunakan sumber daya alam domestik.

“Kami akan terus mengembangkan inovasi-inovasi dari  seluruh komponen anak bangsa, terutama generasi milenial yang akan mejadi penerus dalam pengelolaan energi nasional,” ujar Heppy.

Kompetisi Sobat Bumi Pertamina Kategori Teori Sains

Kompetisi Sobat Bumi Pertamina memiliki dua tahapan seleksi, yaitu Seleksi Provinsi dan Seleksi Nasional, dan akan dibagi ke dalam empat bidang, yaitu Kimia, Fisika, Matematika, dan Biologi.

Manager Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Dian Hapsari menambahkan, seleksi provisi telah diselenggarakan pada 11-12 November 2020 secara daring dan serentak di 76 Perguruan Tinggi se-Indonesia, yang secara resmi dibuka oleh Pertamina secara daring pada Rabu, (11/11/2020).

Berita Rekomendasi

Turut hadir dalam peresmian pembukaan kompetisi Wakil Rektor UI bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc, Dekan FMIPA UI, Dr. Rokhmatuloh, M.Eng. dan para Dekan FMIPA yang tergabung dalam MIPA-Net Indonesia.

Seleksi Provinsi yang merupakan babak penyisihan akan menghasilkan sebanyak 40 peserta terbaik, yang mewakili 10 zona dari keempat bidang kompetisi, untuk diikutsertakan ke tahap Seleksi Nasional. Selain itu juga akan dipilih 28 peserta dari 7 nilai tertinggi di masing-masing bidang kompetisi, yang akan mendapatkan penghargaan sebagai juara provinsi.

Kompetisi Sobat Bumi yang diselenggarakan oleh Pertamina telah berlangsung sejak bulan Juni 2020. Kompetisi yang ditujukan untuk mengembangkan ide kreatif dan inovatif untuk memaksimalkan potensi energi di Indonesia ini menghadirkan dua kategori kompetisi, yaitu Kategori Proyek Inovasi EBT (Energi Baru dan Terbarukan) dan Kategori Teori Sains.

Kompetisi Sobat Bumi Kategori Proyek Inovasi EBT yang bekerja sama dengan Pertamina Foundation melalui program PF Sains telah memasuki babak seleksi final untuk menghasilkan tiga pemenang terbaik, yang hasil inovasinya akan diimplementasikan secara langsung di daerah-daerah terisolir dan membutuhkan energi.

Kompetisi Kategori Proyek Inovasi EBT diperuntukkan bagi para peneliti, dosen, praktisi, penggiat energi serta pengabdi masyarakat yang memiliki ketertarikan terhadap energi baru terbarukan.

Penyelenggaraan Kompetisi Sobat Bumi 2020 ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, diantaranya Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian Energi dan Sumber daya Mineral (ESDM), Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (RISTEK/BRIN).

Latar Belakang Kompetisi Sobat Bumi

Memasuki usia 63 tahun, PT Pertamina (Persero) senantiasa berbenah melalui pengembangan berbagai program dan inovasi bisnis, guna menjaga kelangsungan energi bangsa, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Kompetisi Sobat Bumi inipun diadakan bertujuan untuk mengembangkan bibit unggul Indonesia dalam menciptakan inovasi energi bagi keberlangsungan bumi.

Melalui Kompetisi Sobat Bumi, Pertamina ingin menginspirasi masyarakat luas dalam mengembangkan ide kreatif dan inovatif, yang bertujuan untuk memaksimalkan potensi energi di Indonesia, sehingga mampu memenuhi kebutuhan energi di daerah terpencil, pelosok, dan/atau terisolisir lainnya. (*)

Admin: Sponsored Content
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas