Muhammadiyah Minta Tokoh Agama Jadi Teladan yang Tampilkan Nilai-nilai Kedamaian
Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir meminta agar para tokoh agama dapat menghadirkan nilai-nilai universal keagamaan.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir meminta agar para tokoh agama dapat menghadirkan nilai-nilai universal keagamaan.
Dirinya juga meminta agar umat beragama dapat menampilkan pemahaman yang inklusif.
"Tentu kita berharap bahwa umat beragama, tokoh agama itu ya harus hadir dan menghadirkan nilai-nilai dan perilaku yang rahmatan lil alamin, yang Al Akhlak Al Karimah tadi," ujar Haedar dalam konferensi pers Milad Muhammadiyah ke-108 yang digelar secara daring, Senin (16/11/2020).
Haedar meminta jika tidak bisa berbuat hal itu, setidaknya para tokoh agama dapat berlaku pasif dan tidak berbuat sebaliknya.
Baca juga: Muhammadiyah Imbau Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan, Tidak Kumpulkan Massa
Menurutnya, nilai-nilai keagamaan tersebut yang saat didambakan oleh masyarakat.
Sehingga, Haedar menekankan agar warga Muhammadiyah dapat memberikan teladan nilai-nilai yang berakhlak mulia.
"Dalam konteks inilah maka kita berharap termasuk tentu Muhammadiyah harus memberi teladan. Bagaimana menghadirkan Islam yang membawa nilai-nilai luhur, akhlak mulia dan menebar nilai-nilai rahmat bagi lingkungan di sekitar kita," ucap Haedar.
Baca juga: Muhammadiyah dan MUI Sepakat Dukung RUU Minuman Beralkohol: Buruk untuk Kesehatan
Menurutnya, pasa masa saat ini sangat penting untuk menghadirkan gerakan keagamaan yang memiliki nilai kedamaian dan pencerahan.
"Maka kita hadirkan semangat untuk gerakan keagamaan yang membawa pada perdamaian, keselamatan, dan pencerahan, ketertiban dan kemajuan hidup umat manusia," tutur Haedar.
Sekaligus mengeliminasi, serta meninggalkan ketidaktertiban, ketidakteraturan, keonaran, kerusakan dan hal-hal yang negatif lain di dalam kehidupan.