Angka Kesembuhan Covid-19 Membaik, Pemerintah Tekankan Pentingnya Jaga Imunitas Tubuh
Tingginya angka kesembuhan Covid-19 di dalam negeri menjadikan Indonesia negara Asia Tenggara paling optimis menghadapi pandemi Covid-19.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia kian mengalami peningkatan. Keseriusan pemerintah dalam meningkatkan rasio kesembuhan terlihat dari upaya percepatan persiapan vaksin Covid-19 dan pendistribusian obat penanganan Covid-19 ke seluruh negeri.
Saat ini pemerintah melalui Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) mengimbau masyarakat akan pentingnya pencegahan infeksi virus agar pandemi segera teratasi.
Pulihnya kesehatan diharapkan dapat memicu bangkitnya ekonomi nasional.
Tingginya angka kesembuhan Covid-19 di dalam negeri menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara Asia Tenggara paling optimis menghadapi pandemi Covid-19, menurut berbagai lembaga survei, seperti IPSOS dan Nielsen.
"Recovery rate (rasio kesembuhan) dari seluruh total kasus Covid-19 mencapai 82.84%. Angka sembuh dan selesai isolasi Covid-19 meningkat dibandingkan sebelumnya, yaitu 80.51%.", ujar dr Reisa Broto Asmoro, Juru Bicara Satgas Covid-19 dalam dialog yang diselenggarakan KPCPEN bertema "Antara Pengobatan dan Pencegahan: Pilih Mana?".
Di kesempatan sama, dr. Gia Pratama Putra, Kepala Instalasi Gawat Darurat salah satu rumah sakit di Jakarta memaparkan, pencegahan merupakan tindakan yang lebih krusial dilakukan dibandingkan pengobatan.
Baca juga: Intan Fauzi Minta Pemerintah Pastikan Vaksin Covid-19 Aman dan Mutunya Terjamin
"Mengobati memang penting, namun mencegah lebih baik. Virus ini bisa kalah dengan daya tahan tubuh kita sendiri jika kita fokus menjaga diri dan kesehatan."
"Kuncinya adalah disiplin lakukan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan) dan meningkatkan imunitas tubuh." papar dr. Gia.
Baca juga: Vaksin Covid-19 akan Mulai Akhir 2020 atau Awal 2021, Jokowi Sebut Proses Persiapan Memakan Waktu
Dia mengatakan, ada tiga cara ampuh untuk meningkatkan imunitas tubuh. Pertama, penuhi kebutuhan nutrisi yang cukup dan baik.
Artinya, sayur dan buah wajib dikonsumsi setiap hari. Kedua, istirahat yang cukup. Penelitian terbaru mengatakan durasi tidur ideal adalah 6-7 jam.
Lalu, tidur sebelum jam 11 malam dan bangun sebelum jam 5 pagi menjadi rutinitas jam tidur yang paling optimal.
"Terakhir, olahraga rutin harian. Jangan sampai terlupa, karena ada banyak olahraga yang bisa dilakukan dalam rumah, tidak perlu ke luar." jelas dr. Gia.
Selain patuh protokol 3M dan meningkatkan imunitas, hal lainnya yang juga penting dilakukan untuk meningkatkan tingkat kesembuhan adalah dengan melakukan deteksi dini.
Upaya ini sangat membantu meringankan gejala Covid-19 agar penanganan tidak semakin berat di kemudian hari akibat menunda pemeriksaan.
"Jangan takut memeriksakan diri ketika mengalami gejala virus Covid-19. Justru dengan deteksi dini, kita bisa mendapatkan perawatan dan pengobatan yang optimal sehingga kemungkinan sembuh juga dapat meningkat," ujar dr Reisa.
"Obat-obatan dari pemerintah yang tersedia di fasilitas kesehatan sudah sangat lengkap dan siap membantu kesembuhan." imbaunya.
Dr Gia menambahkan, semakin awal fase infeksi Covid-19 yang terdeteksi, semakin optimal penanganan yang diberikan tim medis.
Saat ini tes swab juga semakin terjangkau dan dapat dengan cepat diterima hasilnya dalam satu atau dua hari.
"Kita harus senantiasa tanggap karena bahaya virus Covid-19 sangat nyata adanya." tambah dr. Gia.
Upaya meningkatkan imunitas dan deteksi dini gejala penyakit Covid-19 merupakan strategi pemerintah untuk tetap meningkatkan rasio kesembuhan menjelang pengadaan vaksin Covid-19 yang kini dalam proses pengujian klinis.
Namun diperlukan kedisiplinan dari seluruh rakyat Indonesia untuk turut berperan aktif menjalankan protokol kesehatan dan menjaga diri untuk bersama-sama mengakhiri pandemi sesegera mungkin.
"Vaksin Covid-19 adalah komponen penting untuk meningkatkan imunitas tubuh sekaligus melengkapi tiga cara mandiri yang saya sebutkan sebelumnya."
"Secara spesifik dirancang khusus untuk melindungi diri kita dari virus Covid-19, vaksin membuat tubuh kita semakin siap menghalau kemungkinan terinfeksi Covid-19.", ujar dr. Gia.