Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Satgas: Vaksin Covid-19 Harus Sesuai Karakteristik Masyarakat Indonesia

Wiku menegaskan pemerintah cermat dan ketat memutuskan untuk bekerjasama dalam pengadaan vaksin Covid-19.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Sanusi
zoom-in Satgas: Vaksin Covid-19 Harus Sesuai Karakteristik Masyarakat Indonesia
Tim Komunikasi Komite Penanganan Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito kembali menegaskan bahwa Indonesia terbuka terhadap kandidat vaksin manapun.

Wiku menegaskan pemerintah cermat dan ketat memutuskan untuk bekerjasama dalam pengadaan vaksin Covid-19.

Hal itu disampaikan Wiku saat memberikan keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 melalui siaran YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (17/11/2020).

Baca juga: Satgas Pastikan Monitoring Ketat Lokasi Pengungsian Untuk Tekan Penularan Covid-19

"Vaksin Covid-19 yang akan digunakan juga harus sesuai dengan karakteristik masyarakat Indonesia dan sesuai sarana pendukung lainnya seperti cold chain," tegas Wiku.

Wiku menambahkan, penetapan kandidat vaksin ini harus melalui proses pengawalan oleh badan yang berwenang yaitu Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM).

Baca juga: Wiku Adisasmito: Pelaksanaan Umrah Menyesuaikan Kondisi Pandemi Covid-19

Ditambah lagi, harus memiliki kajian berdasarkan studi ilmiah.

BERITA REKOMENDASI

Vaksin yang nantinya akan digunakan di Indonesia, harus lolos uji klinis tahap 1, 2, dan 3 serta memperoleh emergency use authorization (EUA) dari Badan POM.

Masih menjawab pertanyaan media terkait pembukaan sektor usaha dsn bioskop, intinya protokol kesehatan harus disiplin dilaksanakan baik pada tingkat individu, masyarakat dan pelaku usaha.

Apabila sudah dilakukan dengan disiplin dan baik, maka dapat menekan penularan kasus.

"Maka hal ini menjadi modal untuk melakukan kegiatan ekonomi. Jadi mari, kita sama-sama disiplin menjaalankan protokol kesehatan," jelas Wiku.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas