Bursa Calon Kapolri: Prediksi Calon Tunggal, Kriteria dari Anggota DPR Fraksi PDIP dan Demokrat
Calon Kapolri baru pengganti Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis masih menjadi isu hangat yang sedang dibincangkan.
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Sri Juliati
Di sisi lain, Wayan menyebut Kapolri ke depan, guna mewujudkan Polri yang profesional, moderen, dan terpercaya harus memenuhi beberapa syarat agar dapat membawa institusi Polri lebih baik lagi, serta bisa menyerap aspirasi masyarakat secara maksimal.
Baca juga: Program 1.000 Sarjana Buat Kalangan Buruh, Karyawan, dan UMKM Diluncurkan
Adapun kriteria calon Kapolri, menurut Wayan di antaranya:
1. Harus jujur, seperti Hugeng Imam Santoso, sehingga masyarakat percaya serta bersimpati sehingga akhirnya mendukung kebijakan Kapolri.
2. Harus pintar, karena akan mengurus Indonesia yang sangat luas dengan persoalan yang kompleks dan jumlah anggota yang banyak.
3. Berani bersikap tegas di tengah hiruk pikuk demokrasi pada saat ini.
4. Kuat membangun jaringan dengan menjaga kerukunan masyarakat dan bisa menjalin komunikasi baik dengan institusi TNI.
5. Loyalitas yang tinggi kepada masyarakat dan pemerintah, yang bermuara pada terjaganya keutuhan bangsa dan negara Republik Indonesia.
6. Mampu mengorganisir jajaran di bawahnya dengan baik, terutama Kapolda dan Kapolres agar dapat mendengar aspirasi masyarakat dan tokoh masyarakat yang menuntut keadilan secara sungguh-sungguh.
2. Habiburokhman Soal Syarat Agama
Tribunnews.com mengabarkan, anggota Komisi III DPR Habiburokhman menyebut penentuan sosok Kapolri pengganti Jenderal Azis yang akan pensiun pada Januari 2021, tidak ditentukan dengan latar belakang agama.
"Tidak ada aturan Kapolri harus agama tertentu, sepanjang memenuhi syarat, agama apapun dia berhak untuk menjadi Kapolri," ujar Habiburokhman saat dihubungi, Jakarta, Selasa (24/11/2020).
Diketahui, isu SARA muncul di bursa calon Kapolri merujuk salah satu kandidat potensial menjadi pucuk pimpinan Polri.
Sosok tersebut yaitu Komjen Listyo Sigit Prabowo disebut akan terhambat karena masalah agama.
Baca juga: Presiden Jokowi Diprediksi Kembali Berikan Calon Tunggal Kapolri ke DPR RI
Listyo diketahui beragama Katolik.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.