5 Komjen Disebut Berpeluang Menjadi Calon Kapolri Menggantikan Idham Azis, Siapa Saja Mereka?
Dari 13 perwira tinggi bintang 3 itu, menurut IPW hanya 5 Komjen yang berpeluang besar menjadi Kapolri berikutnya.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Dewi Agustina
Boy yang saat ini menjadi Kepala BNPT pernah menjadi Kadiv Humas Polri, Kapolda Banten, dan Kapolda Papua.
"Maraknya isu terorisme membuka peluang bagi Boy untuk memimpin kepolisian," ujar Neta.
Sementara Bambang Sunarwibowo yang kini menjadi Sestama BIN pernah bertugas di Asrena Polri.
Menurut Neta, Bambang juga berpeluang memimpin Polri karena ke depan Polri memerlukan perencanaan yang promoter untuk meningkatkan kinerjanya, baik dalam bidang SDM, alutsista, sarana maupun prasarana.
"Selain itu, kondisi Indonesia yang kerap dalam ancaman konflik, gerakan intoleransi, terorisme tentu membutuhkan antisipasi dan deteksi dini yang benar benar prima dan akurat dari seorang perwira yang pernah bertugas di BIN," jelasnya.
Baca juga: Bursa Calon Kapolri Mengerucut, Hanya 5 Komjen Ini yang Dinilai Paling Berpeluang Jadi TB1
IPW menilai hanya 5 Komjen tersebut yang berpeluang besar menjadi Kapolri.
Selebihnya ada sejumlah kendala, misalnya faktor angkatan yang lebih senior dari Kapolri Idham dan masa dinas yang hampir pensiun dan faktor lainnya.
Neta mencontohkan Irwasum Agung Budi Maryoto.
Meski masa dinasnya masih lama, yakni 26 bulan lagi, mantan Kapolda Jawa Barat itu terkendala faktor angkatan yang lebih senior dari Kapolri Idham Aziz.
Agung lulusan Akpol 87 yang notabene merupakan senior dari Kapolri Idham Azis yang sebagai lulusan Akpol 88 A.
Kendala yang sama dihadapi Kalemdikpol Komjen Arief Sulistyanto.
Meski masa pensiunnya 3 tahun lagi, namun mantan Kapolda Kalbar, Deputi SDM, dan Kabareskrim itu senior Jenderal Idham Aziz di Akpol 87.
Di sisi lain ada ada perwira bintang tiga yang merupakan junior Jenderal Idham Aziz, namun masa dinasnya hanya sebentar lagi. Contohnya Ketua KPK Firli Bahuri.
Firli adalah alumnus Akpol 90, namun masa dinasnya tinggal setahun lagi.