Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Harus Investigasi dan Tertibkan Manajemen Kotak Amal dan Filantropi di Minimarket

Nabil menegaskan pula perlunya penertiban regulasi dalam pola filantropi, sekaligus juga sanksi jika ada pelanggaran.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Pemerintah Harus Investigasi dan Tertibkan Manajemen Kotak Amal dan Filantropi di Minimarket
dok
Anggota MPR RI Fraksi PDI Perjuangan M Nabil Haroen 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Muchamad Nabil Haroen angkat bicara mengenai temuan kepolisian bahwa kelompok Jamaah Islamiyyah (JI) mendapat aliran dana salah satunya dari kotak amal di beberapa minimarket. 

Nabil menilai pemerintah dan kepolisian harus melakukan investigasi secara mendetail. 

"Pemerintah dan pihak kepolisian harus investigasi secara mendetail terkait dengan aliran dana dari kotak amal dan kegiatan filantropi di minimarket di seluruh kawasan di Indonesia," ujar Nabil, dalam keterangannya, Rabu (2/12/2020).

Nabil menegaskan pula perlunya penertiban regulasi dalam pola filantropi, sekaligus juga sanksi jika ada pelanggaran.

Hal ini dapat dilakukan pemerintah bersama lembaga terkait. Pemerintah, kata dia, juga harus mensosialisasikan kepada pengelola minimarket agar selektif dalam pengelolaan dana kotak amal di toko-toko swalayan yang ada di berbagai kawasan di Indonesia. 

"Jangan sampai dana yang terkumpulkan, menjadi sumber pendanaan dari kelompok radikal, teroris maupun kelompok-kelompok yang memiliki agenda yang bertentangan dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia," jelasnya.  

Baca juga: Pengamat Desak Polisi Ungkap Detail Kotak Amal Agar Masyarakat Tak Salah Bersedekah

Lebih lanjut, politikus asal Temanggung, Jawa Tengah itu mengajak seluruh masyarakat agar bersedekah kepada lembaga yang memiliki rekam jejak jelas dalam berkontribusi untuk bangsa dan kemanusiaan. 

BERITA REKOMENDASI

"Saya mengajak kepada warga untuk memberikan sedekah, infaq dan zakat kepada lembaga-lembaga yang jelas kontribusinya untuk bangsa dan kemanusiaan," kata Nabil. 

"Semisal NUCare-Lazis Nahdlatul Ulama, atau LAZISMU/Muhammadiyah, maupun lembaga lain yang terbukti kontribusinya untuk pengembangan kemanusiaan, serta laporannya terpublikasi secara rutin ke publik dan programnya jelas bermanfaat," tandasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas