Membuat Masker Jadi Pelatihan Paling Laku di Program Kartu PraKerja 2020
Kelompok gaya hidup mulai dari buat masker, merias, fotografi dan pelatihan pijat jadi pilihan laris manis di program kartu prakerja 2020.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kelompok gaya hidup menempati urutan teratas pelatihan yang paling banyak diikuti peserta dalam program kartu prakerja tahun 2020.
Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari menerangkan, kelompok tersebut terdiri dari pelatihan membuat masker, merias, fotografi kemudian pelatihan pijat, tata rias rambut.
Lalu, pelatihan menjadi pembawa acara terkenal, audio mixing, penulis kreatif, barber (tempat cukur rambut) rumahan, editing video hingga membuat komik.
"Pilihan yang paling laris manis itu adalah kelompok gaya hidup," ujarnya dalam diskusi virtual, Kamis (3/11/2020).
Baca juga: Sandiaga Uno Akan Beri Pelatihan Kewirausahaan di Kartu Pra Kerja
Baca juga: Guru Honorer Diberi Subsidi Upah Rp 1,8 Juta, Syaratnya Tidak Menerima Bantuan Kartu Pra Kerja
Ia melanjutkan, dalam program kartu prakerja terdapat lebih dari 150 lembaga pelatihan yang menawarkan hampir 1.600 jenis pelatihan.
"Ini ada 150 lembaga pelatihan yang menawarkan lebih dari 1.600 jenis pelatihan yang laku dalam sistem kami tercatat hanya 1.500 saja," tutur Denni.
Baca juga: Program Kartu Prakerja Berlanjut Tahun 2021, Pemerintah Siapkan Rp 10 Triliun
Denni berpesan pada lembaga pelatihan yang belum laku, untuk lebih menggencarkan promosi dengan memberikan harga pelatihan yang kompetitif maupun mengemas pelatihan dalam bentuk menarik
"Tercatat di sistem kami yang laku hanya sekitar 1500 saja. Ini saya juga sampaikan kepada lembaga-lembaga pelatihan yang menawarkan beberapa pelatihan dan ternyata belum laku agar menawarkan paket yang menarik dan harga yang kompetitif pilihan dari 5,6 juta orang," pesan Denni.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.