UPDATE Rizieq Shihab Ditahan: Kondisi Terkini hingga Beri Pesan soal Tewasnya 6 Anggota FPI
Berikut update terbaru penahanan pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab.
Penulis: Daryono
Editor: Garudea Prabawati
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan Habib Rizieq dalam kondisi sehat.
"Sampai dengan siang ini kondisinya sehat," kata Yusri, Senin, dikutip dari Kompas.com.
Yusri mengatakan polisi memberlakukan Rizie Shihab sama dengan tahanan lainnya.
Salah satunya, yakni pengecekan kesehatan hingga pemeberian makanan yang dipantau oleh polisi.
"Termasuk makananya untuk saudara HRS, tetap dilakukan SOP yang ada. Termasuk untuk pengecekan sekuriti foodnya ada. Pengecekan kesehatan juga dikakukan terus," katanya.
Baca juga: Aksi Pendukung Rizieq Shihab di Sejumlah Daerah, Minta Ditahan hingga Serukan Tuntutan
3. Beri Pesan untuk kepada Munarman
Rizieq Shihab memberi pesan kepada Sekretaris Umum FPI, Munarman.
Pesan itu diberikan kepada Munarman saat Munarman menjenguk Rizieq Shihab di penjara, Senin.
Diberitakan Kompas.com, menurut Munarman, Rizieq berpesan soal kasus tewasnya 6 anggota FPI.
Rizieq meminta agar kasus tewasnya 6 anggota FPI itu diusut tuntas.
"Jangan berhenti berjuang. Harus terus dibongkar sampai ke akar-akarnya," kata Munarman.
Munarman mengatakan, pesan Rizieq itu dilontarkan agar enam laskar yang tewas tidak mendapatkan kekerasan berulang setelah sebelumnya ditembak.
"Jangan sampai enam orang ini menerima apa yang disebut spiral kekerasan, apa itu? Spiral kekerasan itu adalah kekerasan yang berulang dan berlanjut terus menerus terhadap korban yang sudah dibunuh," kata dia.
Baca juga: Pelaku Posting Video Ancam Penggal Polisi Ternyata Idolakan Rizieq Shihab dan Simpatisan FPI
Selain itu, Munarman juga mengabarkan kondisi terkini Rizieq Shihab.
Menurutnya, kondisi Rizieq sehat, bahkan sesekali bercanda.
"Alhamdulillah (Rizieq Shihab) sehat walafiat, tenang, beliau tetap gembira, tersenyum, dan bercanda," katanya.
(Tribunnews.com/Daryono) (Sumber: Kompas.com/Muhammad Isa Bustomi)