Isu Reshuffle Kabinet Jokowi, Sandiaga Uno Dinilai Bisa Dapat Karpet Merah di 2024 jika Jadi Menteri
Nama mantan calon wakil presiden di Pilpres 2019, Sandiaga Uno, mengemuka di tengah isu perombakan atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Gigih
Diketahui Edhy Prabowo merupakan kader Gerindra dan Juliari Batubara adalah kader PDIP.
"Lebih banyak (kemungkinan menteri) dari partai daripada dari profesional," ujarnya.
Baca juga: Bocoran Reshuffle Kabinet: 6 Menteri Akan Dilengserkan, Jokowi-Amin Bertemu Empat Mata
Sementara itu reshuffle kabinet dinilai Agus perlu dilakukan setelah dua menteri terlibat kasus korupsi.
"Mau tidak mau presiden harus me-reshuffle kabinet untuk mengisi posisi menteri yang kosong," ungkap Agus.
Namun dari sejumlah nama yang muncul, Agus menyebut hal itu sebagai isu karena penunjukan menteri adalah hak prerogatif presiden.
"Di Undang-undang Kementerian tidak membagi secara pasti berapa jumlah profesional dan berapa dari partai."
"Oleh karena itu, itu kewenangan presiden," ungkap Agus.
Sejumlah Nama Mencuat
Sementara itu selain Sandiaga Uno, sejumlah nama muncul di tengah isu perombakan kabinet.
Nama lain yang santer disebut ialah Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.
Sebagai kader PDIP yang masa jabatan wali kota memasuki masa purna, Risma disebut-sebut berpeluang menjadi Menteri Sosial.
Risma menyatakan dirinya akan mengikuti apa keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Nanti kita lihat lah, saya ngikuti Bu Mega aja," kata Risma saat ditemui, Senin (14/12/2020), dikutip dari Surya.
Namun Risma enggan menanggapi lebih jauh soal peluangnya menjadi Mensos.