TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan SK Hutan Sosial, Hutan adat dan SK Tora kepada masyarakat untuk dimanfaatkan.

Presiden meminta masyarakat untuk segera memanfaatkan lahan tersebut.

Jokowi tidak ingin mendengar adanya informasi bahwa hutan atau lahan diterlantarkan.

" ini sudah berkali-kali saya sampaikan, saya tidak ingin hanya sekedar membagi-bagikan SK.  ini akan saya ikuti, akan saya cek terus untuk memastikan bahwa lahan ini memang betul-betul dipakai untuk kegiatan kegiatan produktif, tidak ditelantarkan," kata Presiden dalam penyerahan SK Hutan di Istana Negara, Jakarta, Kamis, (7/1/2021).

Presiden juga tidak ingin mendengar kabar bahwa lahan dipindahtangankan ke orang lain.

Presiden akan terus memantau pemanfaatan lahan dari negara tersebut.

Baca juga: Presiden Jokowi Serahkan 2929 SK Hutan Sosial dan 35 SK Hutan Adat

"Jangan sampai sudah dapat SK ini, kemudian dipindahtangankan ke orang lain,  hati-hati, hati-hati saya ikuti. meskipun dari Jakarta saya bisa ikuti," kata dia.

Presiden meminta lahan dimanfaatkan sebaik mungkin agar bisa membantu ekonomi masyarakat.

Salah satunya dengan menanam tanaman produktif, yang memiliki nilai ekonomi. 

"Setiap daerah itu berbeda-beda silahkan, saya kira banyak sekali komoditi yang bisa dikembangkan, tidak hanya agroforestry (wanatani) tetapi juga bisa bisnis ekowisata," pungkasnya.