Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Singgung Benih Lobster, Megawati: Hanya Karena Uang, Kenapa Kita Berikan kepada Orang Lain?

Megawati merasa heran mengapa Indonesia tidak bisa membudidayakan benur dengan bantuan teknologi.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Singgung Benih Lobster, Megawati: Hanya Karena Uang, Kenapa Kita Berikan kepada Orang Lain?
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri sempat berbicara soal benih lobster atau benur saat menggelar dialog dengan penerima Penghargaan Kalpataru yang dilakukan secara virtual, Kamis (7/1/2021).

Menurut Megawati, saat ini isu lingkungan menjadi sangat penting lantaran banyak masyarakat yang tak sadar merusak ekosistem lingkungan.

Kemudian Megawati menyinggung kehidupan laut yang diacak-acak hanya demi mencari keuntungan semata.

"Yang namanya hanya karena masalah benur. Aduh aku tuh kan lihat benur kan sudah halus, anak lobster, kecil, bening. Saya sampai mikir, kenapa ya, maksud saya hanya karena uang, kita berikan milik kita sendiri. sedih saya, (kenapa diberikan) kepada orang lain," ucap Megawati.

Baca juga: Komisi IV DPR Tantang Trenggono Hentikan Kebijakan Izin Ekspor Benih Lobster

Baca juga: Edhy Prabowo Diduga Gunakan Uang Suap Lobster untuk Beli Mobil dan Sewa Apartemen

Megawati merasa heran mengapa Indonesia tidak bisa membudidayakan benur dengan bantuan teknologi.

"Masa tidak bisa kita bikin budidaya dengan teknologi?" ujarnya.

Menurut Megawati, seharusnya benur dibiarkan hidup hingga mencapai ukuran tertentu untuk boleh ditangkap.

Berita Rekomendasi

Dia juga menyoroti tidak ada klasifikasi dan aturan yang jelas soal ukuran lobster yang diizinkan untuk ditangkap.

"Biar dia hidup di laut, senang-senang berenang sampai suatu saat ada klasifikasi ukuran yang boleh ditangkap itu. Tidak ada kita klasifikasi itu loh," katanya.

"Bayangkan, bagaimana ya, untuk hal kecil sebenarnya, jadi gede. Larangan dan sebagainya. Dan tidak bisa loh kalau KLH yang mengurusi, never happen, tidak bisa. Orangnya tidak cukup untuk jaganya," pungkas Megawati.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas