Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tim DIV Polri Berharap Keluarga Sabar Tunggu Hasil Identifikasi Korban Sriwijaya Air SJ-182

Pusdokkes Polri meminta pihak keluarga korban untuk bersabar dan menunggu hasil identifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Tim DIV Polri Berharap Keluarga Sabar Tunggu Hasil Identifikasi Korban Sriwijaya Air SJ-182
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas mengidentifikasi kantong jenazah korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta - Pontianak yang jatuh di perairan Pulau Seribu di Dermaga JICT, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/1/2021). Temuan bagian pesawat selanjutnya akan diperiksa oleh KNKT sedangkan potongan tubuh korban diserahkan kepada DVI Polri untuk identifikasi lebih lanjut. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabid DVI Pusdokkes Polri Kombes Pol Ahmad Fauzi meminta pihak keluarga korban untuk bersabar dan menunggu hasil identifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

Menurut Fauzi, DVI Polri akan berusaha secepat dan setepat mungkin mengidentifikasi korban.

"Menuntut kesadaran dari keluarga korban dan masyarakat lainya, jangan sampai kita diburu malah salah identifikasi," kata Ahmad Fauzi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (11/1/2021).

Fauzi mengatakan, DVI tidak memiliki tenggat waktu dalam hal melakukan identifikasi.

Baca juga: Siang Ini Satu Kantong Jenazah Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Tiba di Dermaga JICT II

Sehingga, pihaknya meminta keluarga korban untuk bersabar.

"(waktu,red) nggak ada. DVI itu yang penting itu ketepatan bukan kecepatan. Jangan sampai buru-buru malah salah identifikasi," jelas Fauzi.

Berita Rekomendasi

Fauzi juga menyebut kemungkinan proses identifikasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 akan mengalami kendala.

Baca juga: Tim DVI Sebut Kondisi Jenazah Jadi Tantangan Mengidentifikasi Korban Sriwijaya Air SJ182

Hal itu disebabkan karena kondisi jenazah korban tidak utuh saat diperiksa di kamar mayat.

"Baru hari ini lah kita akan memeriksan kiriman body part dari TKP. Memang kendala mendapatkan kondisi jenazah tidak utuh tantangannya lebih berat," kata Fauzi.

Meski demikian, Fauzi mengatakan bahwa tantangan itu tak menyurutkan tim DVI untuk berhenti mengidentifikasi korban.

"Tapi tidak berarti itu tidak bisa dilakukan," ujarnya.

Tim DVI Sebut Kondisi Jenazah Jadi Tantangan

Ahmad Fauzi pun menyebut kondisi jenazah korban yang tidak utuh akan menjadi kendala tersendiri bagi tim DVI dalam melakukan proses identifikasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas