Jelang Munas, Ikatan Alumni Trisakti Berharap Sinergitas Antaralumni Hingga Level Nasional
KA Usakti sebagai salah satu agenda dalam Munas IKA Usakti yang akan berlangsung minggu depan.
Penulis: Malvyandie Haryadi
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musyawarah Nasional (Munas) Ikatan Alumni Universitas Trisakti (IKA Usakti) direncanakan berlangsung pekan depan, Sabtu (23/1/2021).
Sosok Azis Syamsuddin, yang kini menjabat Wakil Ketua DPR RI, digadang-gadang sebagai calon kuat Ketua Umum IKA Usakti menggantikan Saidu Solihin. Azis merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Trisaksi angkatan 1990.
Ketua Bidang Pariwisata Seni Budaya dan Olah Raga Ika Usakti, Tedjodiningrat Broto Asmoro mengatakan, Munas Ika Usakti merupakan sarana dan momentum bagi alumni Trisakti dalam merumuskan dan menjangkau strategi-strategi jitu yang visibel.
Sehingga rumusannya dapat digunakan dalam pengambilan keputusan-keputusan strategis baik dalam ruang lingkup ikatan alumni sebagai sebuah organisasi, ruang lingkup Universitas Trisakti sebagai sebuah Perguruan Tinggi, maupun ruang lingkup Indonesia sebagai sebuah Negara.
Baca juga: TERBARU Daftar 29 Korban Sriwijaya Air SJ 182 yang Berhasil Diidentifikasi, Ada Oke Dhurrotul Jannah
Lebih lanjut mantan aktivis mahasiswa 98 ini mengatakan, Munas Ika Usakti harus menjadi momentum mewujudkan sebuah organisasi yang memiliki sumber daya alumni optimal, yang selalu mengedepankan prinsip kekeluargaan, kebersamaan, sinergitas dan kolaborasi dan memiliki marwah untuk menjadi mitra pembangunan pemerintah.
“Untuk membuat semua hal itu terwujud, Munas Ika Usakti harus dijalankan secara bermartabat, beretika dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi,” tutur Tedjo, dalam keterangannya, Minggu (17/1/2021).
Berkaitan dengan proses pemilihan Ika Usakti sebagai salah satu agenda dalam Munas Ika Usakti yang akan berlangsung pekan depan, secara prinsip, kata Tedjo, harus selalu menjunjung tinggi aspek-aspek konstitusional yang sudah tertuang dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Ika Usakti. Sehingga proses yang dilahirkan sah dan dapat dipertanggungjawabkan secara konstitusional.
Dengan begitu, lanjut Tedjo, meskipun tentu pada prosesnya nanti muncul dinamika, namun akan tetap berlangsung dalam koridor ciri khas sisi ke-Trisakti-an yang humanis, bersahabat dan erat rasa kekeluargaanya, serta kental rasa saling memilikinya.
Baca juga: Basarnas Siagakan 16 Perahu Karet dan 1 Helikopter untuk Evakuasi Korban Banjir Kalimantan Selatan
“Pandangan ini saya buat, tiada lain muncul dari kesadaran dan kebanggaan sebagai individu yang pernah ditempa sebagai mahasiswa Universitas Trisakti, yang selalu diajarkan untuk terus mengamalkan segala ilmu dan pengetahuan yang saya miliki sebagaimana tertuang di dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi,” ujar Tedjo yang juga akrab dipanggil Mas Kanjeng.
Mengenai kandidat yang akan menjadi Ketua Umum Ika Usakti, Mas Kanjeng berharap dapat mewujudkan slogan Ika Usakti yaitu Trisakti Solid Indonesia Jaya, misalnya dengan mendorong alumni Trisakti masuk pada kebutuhan pasar tenaga kerja yang kompeten.
Selain itu, yang tidak kalah pentingnya punya visi dan misi menguatkan kemitraan antara Ika Usakti dan Universitas Trisakti sehingga dapat mendorong Trisakti menjadi universitas berskala internasional.
Harapan Mas Kanjeng lainnya adalah penguatan sinergitas antar alumni hingga level nasional. Banyak alumnus berprestasi dan telah berkontribusi kepada Indonesia belum terekspos. Alumni tersebut juga perlu dirangkul untuk meningkatkan kecintaan kepada almamater Trisakti.
“Intinya, saya berharap seluruh civitas akademi baik itu karyawan alumni, dosen-dosen yang merupakan keluarga besar Universitas Trisakti harus solid saling suport, saling mendukung untuk mewujudkan Indonesia Jaya,” pungkas Tedjo.*