12 Tahun Berdiri, Telah Bina Lebih dari 23 Ribu Siswa di Wilayah Prasejahtera
"Capaian prestasi para guru, siswa dan sekolah, bahkan para komite sekolah, menunjukkan keseriusan dalam usaha ..."
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yayasan Pendidikan Astra-Michael D. Ruslim (YPA-MDR) yang dibentuk secara khusus oleh PT Astra International Tbk, berkontribusi sebagai penggerak kemajuan pendidikan Indonesia memasuki usia 12 tahun.
Berdiri di wilayah prasejahtera dengan melakukan program-program pembinaan yang adaptive/agile, innovative dan impactful (berdampak), YPA-MDR berbasis pada empat pola pembinaan terintegrasi yaitu akademik, seni budaya, karakter dan kecakapan hidup.
Baca juga: Kemendikbud: Asesmen Nasional 2021 untuk Pemetaan Awal Dunia Pendidikan
Perjalanan YPA-MDR berawal dari gagasan Presiden Direktur Astra periode tahun 2005–2010, almarhum Michael D Ruslim, yang memberikan amanah melalui visi, misi, strategi dan program-program yang secara khusus ditujukan untuk daerah prasejahtera khusus di bidang pendidikan dalam rangka kontribusi sosial berkelanjutan untuk daerah prasejahtera dan 3T (terluar, terdepan, tertinggal), dalam upaya mewujudkan cita-cita Astra yaitu “Sejahtera Bersama Bangsa”.
“Menapaki usia yang ke-12 ini, jumlah sekolah binaan YPA-MDR telah mencapai 106 sekolah yang tersebar di 16 kabupaten yang berada di Provinsi Lampung, Banten, Jawa Barat, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Tengah dan Nusa Tenggara Timur dengan total guru binaan 1.509 orang dan siswa binaan 23.819 orang. Lebih jauh lagi, terdapat 33 sekolah binaan yang sudah mencapai sekolah unggul dan 18 sekolah binaan berada dalam tahapan proses unggul. Sementara itu, dalam penilaian status sekolah terdapat 43 sekolah binaan yang terakreditasi A.” kata Ketua Pengurus YPA-MDR Herawati Prasetyo.
Baca juga: Kemendikbud Jelaskan Perbedaan Asesmen Nasional dengan Ujian Nasional
Herawati menambahkan, beradaptasi pada masa pandemi Covid-19 dan pada Era adaptasi kebiasaan baru ini tidak mengurangi semangat dan motivasi YPA-MDR dan seluruh sekolah binaan dimanapun berada.
Menurutnya, hal ini terbukti, banyak para guru, siswa dan sekolah binaan meraih prestasi yang membanggakan, baik di tataran wilayah kecamatan, kabupaten, provinsi maupun di tingkat nasional untuk bidang akademik, non akademik dan penghargaan sekolah adiwiyata.
"Capaian prestasi para guru, siswa dan sekolah, bahkan para komite sekolah, menunjukkan keseriusan dalam usaha menjadi bagian dalam rangka mewujudkan ‘Pride of The Nation," ujarnya.
Baca juga: Nadiem Makarim: Kemendikbud Bakal Revitalisasi 900 SMK Berbasis Industri 4.0
YPA-MDR yang semakin tumbuh dengan membangun karakter insan YPA-MDR dengan motto, ‘Melayani dengan Hati’, mengusung nilai-nilai inti dalam core values ’CerDAS (Cermat, Dinamis, Antusias, Sinergis)’.
Tak cuma itu penerapan pola pembinaan terintegrasi 4 pilar program (akademik, karakter, kecakapan hidup, seni Budaya), dan konsep sekolah eskalator dalam pemenuhan wajib belajar 12 tahun, serta berbagai program unggulan dan strategis, seperti SCS (School Collaboration System), matematika metode GASING, Guru Muda Garda Depan (GMGD) dan program-program ikonik yang melahirkan generasi pengusaha muda (UKM).
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Peringati Usia 12 Tahun: YPA-MDR Sukses Membina Lebih dari 23.000 Siswa di Wilayah Prasejahtera
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.