Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat: Jokowi Harus Undang AHY ke Istana Beri Klarifikasi 'Gerakan Kudeta' Ketum Demokrat

Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus merespons surat yang dikirim Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Pengamat: Jokowi Harus Undang AHY ke Istana Beri Klarifikasi 'Gerakan Kudeta' Ketum Demokrat
SETPRES
Jokowi dan Agus Harimurti Yudhoyono 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul M Jamiluddin Ritonga menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus merespons surat yang dikirim Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Isi surat tersebut diketahui meminta klarifikasi presiden soal dugaan keterlibatan pejabat tinggi di lingkaran kekuasaan untuk mengkudeta posisi Ketua Umum Partai Demokrat.

"Sungguh elok bila Presiden Jokowi juga merespons permohonan klarifikasi dengan mengundang AHY ke Istana," kata Jamiluddin melalui keterangannya, Selasa (2/2/2021).

"Melalui makan bersama di Istana, sebagaimana yang sering dilakukan Jokowi, tampaknya persoalan Partai Demokrat dapat diselesaikan dengan elegan," imbuhnya.

Jamiluddin menilai, pertemuan itu seharusnya dilaksanakan secepatnya.

Hal itu dilakukan agar persoalan dugaan keterlibatan orang dekat Jokowi di internal Partai Demokrat tidak menjadi bola liar.

Jangan sampai isu ini dimanfaatkan para petualang politik untuk membuat negeri ini menjadi gaduh.

Baca juga: Empat Faksi Ini Ingin Kepemimpinan Demokrat di Tangan Moeldoko

Berita Rekomendasi

"Dengan cara itu, Presiden Jokowi memperlihatkan kepada khalayak luas, partai politik harus independen. Tidak boleh ada pihak-pihak yang mengintervensi partai politik, apalagi mengkudeta ketua umumnya," ucapnya.

"Kalau Jokowi melakukan hal itu, pastilah akan dikenang sebagai presiden yang sangat menghormati partai politik sebagai pilar demokrasi," lanjutnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas