Peringatan Dini BMKG Kamis, 4 Februari 2021: 5 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir & Angin Kencang
BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi besok, Kamis (4/2/2021). Waspada terdapat 5 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang.
Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk besok, Kamis (4/2/2021).
Melalui laman resminya, BMKG memprediksi 5 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.
Baca juga: Analisis BMKG Soal Fenomena Curah Hujan Ekstrem yang Sebabkan Banjir di Kalimantan Selatan
Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca di 33 Kota Kamis, 4 Februari 2021: 4 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Petir
Besok akan terjadi daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (Konvergensi) terpantau memanjang di Selat Malaka, di perairan Barat Bengkulu, dari Jambi hingga Pesisir Selatan Jawa Timur.
Lalu, di Kalimantan Barat bagian Utara dan Timur, di Kalimantan Utara hingga Kalimantan Timur, dari Selat Makassar hingga Sulawesi Tenggara, dari perairan Utara Papua Barat hingga Maluku Utara, di Laut Sulawesi bag Utara, dan di Papua.
Kondisi inilah yang akan meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Labilitas Lokal Kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Sumatera Selatan, dan Lampung.
Kemudian, Jawa Barat, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
1. Bengkulu
2. Sumatera Selatan
3. Banten
4. Jawa Barat
5. Jawa Tengah
6. Yogyakarta
7. Jawa Timur
8. Nusa Tenggara Barat
9. Nusa Tenggara Timur
10. Kalimantan Barat
11. Kalimantan Tengah
12. Kalimantan Timur
13. Kalimantan Selatan
14. Sulawesi Utara
15. Sulawesi Tengah
16. Sulawesi Barat
17. Sulawesi Selatan
18. Sulawesi Tenggara
19. Maluku
20. Papua Barat
21. Papua
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :
1. Aceh
2. Sumatera Barat
3. Lampung
4. DKI Jakarta
5. Bali
Wilayah Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)
Selat Karimata bagian utara
Selat Gelasa
Perairan utara Belitung
Selat Karimata bagian selatan
Laut Jawa bagian barat
Perairan Indramayu - Cirebon
Samudera Pasifik utara Halmahera bagian utara
Samudera Pasifik utara Papua Barat
Selat Sape bagian selatan
Selat Sumba bagian barat
Laut Sawu bagian utara
Laut Sawu bagian selatan
Perairan selatan Kupang - Rote
Samudera Hindia selatan Kupang - Rote
Samudera Pasifik utara Biak
Samudera Pasifik utara Jayapura
Laut Banda utara bagian barat
Laut Banda utara bagian timur
Laut Banda selatan bagian barat
Laut Banda selatan bagian timur
Perairan Sermata - Leti
Perairan Babar
Perairan Tanimbar
Laut Arafuru bagian barat
Laut Arafuru bagian tengah
Perairan Kalimantan Tengah bagian timur
Laut Jawa bagian utara Bawean
Laut Jawa bagian selatan Bawean
Laut Jawa bagian barat Masalembo
Laut Jawa bagian timur Masalembo
Perairan Tuban - Lamongan
Perairan utara Madura
Perairan Sapudi
Perairan Kangean
Selat Bali bagian selatan
Selat Badung
Selat Lombok bagian selatan
Selat Alas bagian selatan
Perairan barat Natuna
Perairan utara Natuna
Perairan Subi - Serasan
Selat Sunda bagian selatan
Perairan selatan Banten
Samudera Hindia selatan Banten
Perairan Sukabumi - Cianjur
Perairan Garut - Pangandaran
Perairan Cilacap
Perairan Kebumen - Purworejo
Perairan Yogyakarta
Laut Jawa bagian tengah
Perairan Karimun Jawa
Perairan Pati - Rembang
Perairan utara Siberut
Perairan barat Pagai
Perairan barat Sipora
Perairan barat Siberut
Samudera Hindia barat Mentawai
Perairan Bengkulu
Perairan timur Enggano
Samudera Hindia barat Bengkulu
Perairan Bau-bau bagian selatan
Perairan selatan Wakatobi bagian barat
Perairan selatan Wakatobi bagian timur
Laut Banda timur Sulawesi Tenggara bagian selatan
Perairan Sangihe
Perairan Talaud
Laut Arafuru timur Kepulauan Aru
Perairan Yos Sudarso bagian selatan
Laut Arafuru bagian timur
Laut Arafuru selatan Merauke
Laut Flores bagian timur
Samudera Hindia barat Aceh
Samudera Hindia barat Lampung
Baca juga: Info BMKG: Peringatan Dini Besok Kamis 4 Februari 2021, 24 Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem
Baca juga: Info BMKG: Peringatan Dini Besok Kamis 4 Februari 2021, 24 Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem
Wilayah Perairan Dengan Gelombang Sangat Tinggi (4.0 - 6.0 m)
Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu
Perairan selatan Jawa Timur
Samudera Hindia selatan Jawa Timur
Samudera Hindia selatan Bali
Samudera Hindia selatan NTB
Laut Natuna Utara
Samudera Hindia selatan Jawa Barat
Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :
Laut Natuna
Perairan Kalimantan Barat
Perairan Kep. Bangka - Belitung
Selat Karimata dan Selat Gelasa
Laut Jawa
Perairan barat Kep. Mentawai - Bengkulu
Perairan barat Lampung
Perairan selatan Kalimantan - Kotabaru
Selat Makassar bagian selatan dan tengah
Perairan Kalimantan timur
Laut Sumbawa
Perairan selatan Bali - P. Sumba
Laut Banda dan Laut Seram
Laut Maluku bagian selatan
Perairan Kep. Tanimbar - Kep. Aru
Laut Arafuru
Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.
Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Saran keselamatan pelayaran :
Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.
Prakiraan Cuaca
Pembaruan informasi ini disampaikan pada Rabu (4/2/2021) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)