Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Maheer At-Thuwailibi Meninggal Dunia saat Menjadi Tahanan, Ini Profilnya Semasa Hidup

Maheer At-Thuwailibi yang menjadi tersangka ujaran kebencian kini meninggal dunia, Senin (8/2/2021). Simak Profilnya berikut ini.

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Daryono
zoom-in Maheer At-Thuwailibi Meninggal Dunia saat Menjadi Tahanan, Ini Profilnya Semasa Hidup
kolase tribunnews
Maheer At-Thuwailibi yang menjadi tersangka ujaran kebencian kini meninggal dunia, Senin (8/2/2021). 

TRIBUNNEWS.COM- Maheer At-Thuwailibi meninggal dunia di Rumah Tahanan Bareskrim Polri, jakarta Selatan pada Senin (8/2/2021).

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, tersangka kasus ujaran kebencian tersebut diduga meninggal karena mengalami sakit.

Kabar duka tersebut dibenarkan oleh kuasa hukum Maheer, Djuju Purwantoro.

Menurutnya Maheer meninggal dunia sekitar pukul 19.00 WIB di rutan Bareskrim Polri.

Baca juga: KRONOLOGI Maheer At-Thuwailibi Meninggal Dunia di Rutan Bareskrim Polri, Sakit Sebelum Ditangkap

"Iya betul berita itu, beliau meninggal sekitar jam 7 malam tadi di Rutan Mabes Polri. Sekitar jam 8 sudah dibawa ke RS Polri," kata Djuju saat dikonfirmasi, Senin (8/2/2021).

Ia menambahkan saat ini pihaknya sedang dalam perjalanan menuju RS Polri Kramat Jati.

Djuju menuturkan Maheer meninggal karena sakit luka usus di lambung.

Baca juga: Sosok Maheer At Thuwailibi, Meninggal Dunia di Rutan Diduga Sakit, Usia Masih 29 Tahun

Berita Rekomendasi

Profil Maaher At-Thuwailibi

Maaher At-Thuwailibi adalah seorang penceramah yang sering menyampaikan dakwahnya melalui kanal YouTube Ustaz Maaher At-Thuawilibi Official.

Hingga saat ini, Senin (8/2/2021), akun YouTube tersebut telah memiliki subscribers sebanyak 151 ribu.

Lantas siapakah sebenarnya Maaher At-Thuwailibi ini?

Maheer memiliki nama asli Soni Eranata, berusia 40 tahun.

Asalnya dari Medan, Sumatra Utara, tapi ia tinggal di Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: Maheer At-Thuwailibi Meninggal Dunia, Nikita Mirzani: Semoga Ustadz Maher di Lapangkan Kuburnya

Sosok yang Kontroversial

Maheer juga dikenal sebagai penceramah yang kontroversial.

Dikutip dari Tribun Timur, ia pernah berseteru dengan beberapa pihak, di antaranya:

1. Abu Janda

Pada November 2019 lalu Permadi Arya atau Abu Janda melaporkan Maaher At-Thuwailibi alias Soni Erata ke Bareskrim Mabes Polri.

Abu Janda mengatakan Ustaz Maaher diduga melakukan pengancaman dan ujaran kebencian melalui media sosial Twitter pribadinya.

Adapun Abu Janda merasa diancam dengan kicauan Ustaz Maheer melalui media sosial twitter pribadinya @ustadzmaaher_.

Menurut Abu Janda, kicauan tersebut dinilai telah termasuk dalam ancaman pembunuhan orang lain.

Baca juga: Polri Benarkan Maheer At Thuwailibi Meninggal Dunia Karena Sakit di Rutan Bareskrim

2. Ustaz Yusuf Mansur

Konflik antara Maaher At-Thuwailibi dengan Ustaz Yusuf Mansur dipicu karena Film The Santri.

Maheer berulang-kali mengunggah kritikan pedas tentang film yang dibintangi Wirda Mansyur, putri dari Ustaz Yusuf Mansur.

Kritikan tersebut disampaikan Maheer lewat Instagram pribadinya.

3. Habib Luthfi

Perlu diketahui, Ustaz Maheer jadi perbincangan publik setelah berseteru dengan Nikita Mirzani dan Habib Luthfi.

Ia ditangkap karena diduga menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian berdasarkan SARA.

Baca juga: PROFIL Maheer At-Thuwailibi yang Meninggal di Rutan Bareskrim Polri

Dirawat di RS Polri Kramat Jati Karena Sakit Usus Lambung Sejak 21 Januari 2021

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, menurut kuasa hukum Maheer, Djuju Purwantoro, kliennya memang tengah mendapatkan pembataran perawatan di luar tahanan sel.

Maheer dirawat di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, sejak Kamis (21/1/2021) kemarin.

"Iya betul (Maheer sakit-red), dirawat di RS Polri sejak kemaren Kamis siang," kata Djuju saat dikonfirmasi, Jumat (22/1/2021).

Baca juga: Profil Maheer At Thuwailibi yang Meninggal di Rutan Bareskrim Polri Sekira Pukul 19.00 WIB

Ia menyampaikan keluhan sakit yang tengah dialami kliennya itu memang sempat diutarakan saat istri dan anaknya yang masih berusia 3 tahun menjenguk Maaher.

Menurut Djudju, Maheer memang dalam penyembuhan sakit yang dideritanya sebelum ditangkap Polisi beberapa bulan lalu.

"Sakitnya itu luka di usus lambung," ujarnya.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Daryono/Igman Ibrahim/)(Tribun Timur)(Tribunnewsmaker)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas