Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Abu Janda Ungkap Momen Pertemuannya dengan Natalius Pigai, Sepakat untuk Guyub Rukun

Permadi Arya alias Abu Janda mengungkap momen pertemuannya dengan Eks Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Daryono
zoom-in Abu Janda Ungkap Momen Pertemuannya dengan Natalius Pigai, Sepakat untuk Guyub Rukun
Instagram
Kiri ke kanan: Natalius Pigai, Sufmi Dasco dan Abu Janda. 

TRIBUNNEWS.COM - Permadi Arya alias Abu Janda mengungkap momen pertemuannya dengan Eks Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai.

Seperti diketahui, Natalius Pigai dan Permadi Arya atau Abu Janda telah melakukan pertemuan secara langsung.

Pertemuan tersebut difasilitasi oleh Wakil Ketua DPR RI sekaligus politisi Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.

Melalui akun Instagram yang sudah bercentang biru itu, Abu Janda mengunggah foto saat ia duduk bersebelahan dengan Natalius Pigai di meja makan.

Keduanya bertemu dan duduk bersama setelah beberapa waktu yang lalu ramai disorot publik atas kasus ujaran rasisme

Dalam pertemuan itu, Abu Janda bercerita ke Natalius Pigai bahwa ia tak bermaksud melakukan rasis ke tokoh asal Papua itu.

Baca juga: Kritik Foto Abu Janda Satu Meja dengan Natalius Pigai, Ketua DPP KNPI: Aneh Sekali

Baca juga: Orangnya Prabowo Unggah Foto Natalius Pigai Semeja dengan Abu Janda

Kepada Pigai, Abu Janda bercerita bahwa sewaktu terjadi kerusuhan di Wamena beberapa waktu lalu, dirinya terbang ke kamp pengungsian untuk meluruskan informasi yang beredar di sana.

Berita Rekomendasi

Kedatangannya kala itu disambut baik oleh warga Wamena dan ia dilindungi dari serangan oknum di sana.

Oleh karena itu, Abu Janda mengatakan bahwa dirinya tak akan melakukan rasis ke Natalius Pigai ataupun warga Papua.

"Saya cerita ke ka @natalius_pigai , waktu kerusuhan Wamena saya terbang ke kamp pengungsi di Jayapura untuk wawancara saksi mata meluruskan berita bahwa yang menyerang adalah orang tak dikenal."

"Warga Wamena justru menolong sembunyikan warga pendatang, saya lakukan itu agar tidak ada tensi antar etnis, jadi tak mungkin aku rasis ke kaka apalagi ke saudara Papua," tulis Permadi Arya.

Abu Janda pun mengungkapkan respons Pigai saat mendenger ceritanya dan sepakat untuk berdamai dan rukun.

"Ka Pigai jawab: "saya ngerti itu! bahkan di TV saya bilang tolong jaga Abu Janda, dia orang baik." Ka Pigai juga mengaku tidak kenal dengan yang melaporkan saya. Lalu kita sepakat untuk saling rukun guyub dan bersama membangun negeri. Terima kasih kaka," tulis Abu Janda.

Baca juga: Natalius Pigai Ungkap Pertemuannya dengan Abu Janda: Kontennya Rasis Tapi Dia Bertanya

Sementara itu, melalui akun Twitternya, Pigai juga menjelaskan soal alasan dirinya menerima Abu Janda dan apa yang dikatakan dalam pertemuan tersebut.

Dalam pertemuan tersebut, dirinya memahami soal penjelasan Abu Janda mengenai definisi evolusi.

Pigai tak mau berspekulasi soal itu.

"Dlm hukum Pidana objeknya hrs jelas. Abu Janda bertanya Evolusi selesai belum?. Memang isinya rasis tp “bertanya” itu tdk mungkin ada delik hukum. Beliau yg minta bertemu. Sy pemimpin & intelektual yg sangat rasional & tdk mungkin Sy tolak utk menerimanya. Apalagi Sy bkn pelapor!," tulis Pigai di Twitternya.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengunggah foto pertemuan dengan tokoh Papua sekaligus eks Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai dan Permadi Arya alias Abu Janda, Senin (8/2/2021) malam.

Dalam foto yang diunggah dalam akun Instagram milik Dasco, yakni @sufmi_dasco, pertemuan itu tampak dalam sebuah acara makan malam.

Ketua Harian Partai Gerindra itu duduk di tengah, sementara Natalius Pigai berada di kiri dan Abu Janda berada di sisi kanan Dasco.

"Perkuat diri membangun negeri bersama Natalius Pigai dan Abu Janda, Fairmont 8-2-2021," tulis Dasco dalam keterangan foto pertemuan yang dia unggah dalam akun resmi Instagram miliknya.

Diketahui, Permadi Arya alias Abu Janda dilaporkan ke Bareskrim Polri atas dugaan ujaran rasial melalui akun sosial media twitternya kepada aktivis Papua Natalius Pigai pada hari ini, Kamis (28/1/2021).

Laporan itu didaftarkan oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dengan nomor LP/B/0052/I/2021/Bareskrim tertanggal Kamis 28 Januari 2021.

Adapun akun yang dilaporkan adalah akun Twitter @permadiaktivis1.

Ketua bidang Hukum KNPI, Medya Riszha Lubis menyampaikan konten ujaran rasial tersebut diunggah Permadi pada 2 Januari 2021 lalu.

(Tribunnews.com/Tio, Reza Deni)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas