Kemendes Berencana Berikan Beasiswa untuk Pendamping Desa Berprestasi
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar berencana memberikan beasiswa
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar berencana memberikan beasiswa untuk pendamping desa yang berprestasi.
Abdul Halim akan mencarikan dana yang bakal dialokasikan untuk para pendamping desa.
"Kalau memungkinkan nanti ada pendamping desa yang berprestasi, nanti saya carikan dana dari CSR atau apa, beasiswa untuk kuliah," ujar Abdul Halim Penandatanganan Kesepahaman Bersama dan Pengukuhan Pengurus Forum PERTIDES secara daring, Rabu (10/2/2021).
Baca juga: Kemenaker dan Kemendes Berkolaborasi Bangun 1.000 Sanitasi dan MCK di Desa
Langkah ini, menurut Halim, adalah upaya meningkatkan kapasitas para pendamping desa.
Peningkatan kualitas dari pendamping desa, kata Halim, dapat bermanfaat bagi pembangunan di desa.
"Kami terus berupaya agar terjadi peningkatan kualitas, dan fokus saya di 2021-2022 ini terus meningkatkan kapasitas pendamping desa. Supaya betul-betul bisa mensupport, mendukung seluruh proses pembangunan di desa bersinergi dengan kepala desa," tutur Abdul Halim.
Baca juga: Wujudkan Desa Aman Covid-19, Kemendes Buka Opsi Gelontorkan Rp1-2 Triliun Dana Desa untuk Masker
Abdul Halim mengakui kualitas pendamping desa sering mendapatkan sorotan dari Komisi V DPR RI.
Banyak komentar dari DPR yang menyatakan bahwa pendamping desa tidak pernah mendapatkan peningkatan kualitas. Hal tersebut diakui oleh Abdul Halim.
"Kenyataannya memang sejak direkrut sampai dengan saya ditunjuk oleh Pak Presiden Jokowi menjadi Menteri Desa, saya tanya sudah pernah dilakukan apa untuk pendamping Desa, dijawab belum pernah melakukan apapun," ucap Abdul Halim.
Sehingga, dirinya berkomitmen untuk meningkatan kualitas dari para pendamping desa dengan memberikan beasiswa.