Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Membanggakan, 447 Putra Papua Resmi Jadi Prajurit TNI AD Kodam XVII Cenderawasih

Kodam XVII/Cenderawasih memprioritaskan putra asli Papua dengan alokasi 80 persen putra daerah dan 20 persen pendatang.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Membanggakan, 447 Putra Papua Resmi Jadi Prajurit TNI AD Kodam XVII Cenderawasih
Puspen Kodam XVII Cendrawasih
Sebanyak 447 mantan Prajurit Siswa Sekolah Calon Bintara (Secaba) mengikuti pelantikan dan pengambilan Sumpah dalam Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD TA 2020 (Ov) TA 2021, Sabtu (13/2/2021). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah menempuh pendidikan selama 20 Minggu di Rindam XVII/Cenderawasih, sebanyak 447 mantan Prajurit Siswa Sekolah Calon Bintara (Secaba) mengikuti pelantikan dan pengambilan Sumpah dalam Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD TA 2020 (Ov) TA 2021 pada Sabtu (13/2/2021).

Pangdam XVII/Cenderawasih yang diwakili oleh Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Bambang Trisnohadi selaku Inspektur Upacara melantik dan menyumpah mereka secara virtual di Aula Tonny A Rompis Makodam XVII/Cenderawasih dan di Lapangan Sapta Marga Rindam XVII/Cenderawasih.

Dalam amanat Pangdam XVII Cenderawasih yang dibacakan oleh Bambang, Pangdam mengucapkan selamat dan sukses kepada mantan Prajurit Siswa yang telah dilantik sebagai Prajurit TNI AD dengan pangkat Sersan Dua.

Baca juga: Cerita di Balik 1.000 Pemuda Asli Papua yang Direkrut Jadi Prajurit TNI AD

“Pendidikan yang telah dilaksanakan selama 20 minggu (140 hari) bertujuan untuk membentuk Bintara TNI AD agar memiliki sikap, karakter dan perilaku prajurit yang berlandaskan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI, serta memiliki ilmu pengetahuan dan keterampilan keprajuritan golongan Bintara dengan kondisi jasmani yang Samapta,” kata Bambang dalam keterangan resmi Penerangan Kodam XVII Cenderawasih, Sabtu (13/2/2021).

Baca juga: Kisah Menarik dan Pesan Letjen Ali Hamdan Bogra, Kakak Besar Calon Bintara TNI AD Otsus Papua

Bambang juga berpesan agar mereka tidak lengah untuk tetap pelihara kondisi fisik, kesehatan dan senantiasa beribadah serta berdoa. 

“Pendidikan ini merupakan pendidikan tahap I, dan akan melanjutkan pendidikan lanjutan ke tahap II sesuai kecabangan masing-masing selama 4 bulan, jadi saya berharap jangan lengah, tetap pelihara kondisi fisik, kesehatan dan manfaatkan waktu libur bersama keluarga,” kata Bambang. 

Berita Rekomendasi

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria mengatakan dalam penerimaan prajurit TNI AD di Papua, Kodam XVII/Cenderawasih memprioritaskan putra asli Papua dengan alokasi 80 persen putra daerah dan 20 persen pendatang.

“Ini semua merupakan wujud kepedulian Kodam XVII/Cenderawasih dalam meningkatkan SDM masyarakat Asli Papua,” kata Reza. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas