Legislator Muda PAN Minta Pemda dan BPBD Lebih Tanggap Antisipasi Terjadinya Bencana Alam
Farah Putri Nahlia menyampaikan duka atas terjadinya banjir di wilayah Majalengka dan Subang serta tanah longsor di Sumedang.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PAN, Farah Putri Nahlia menyampaikan duka atas terjadinya banjir di wilayah Majalengka dan Subang serta tanah longsor di Sumedang.
Farah merupakan Anggota DPR Dapil Jawa Barat IX meliputi Sumedang, Majalengka, dan Subang.
Dia meminta pemerintah daerah dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dapat mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana alam susulan.
"Untuk pemerintah daerah dan BPBD agar lebih tanggap terhadap kemungkinan terjadinya bencana susulan baik banjir maupun longsor," kata Farah melalui keterangannya, Senin (15/2/2021).
Menurut Farah, mesti ada program prioritas dalam penanganan banjir dan longsor.
"Ke depan mesti ada program prioritas bagi penanganan banjir dan longsor agar sedapat mungkin diantisipasi menekan jumlah masyaraka atau wilayah yang menjadi korban bencana," ucapnya.
Baca juga: Wapres Sebut Perlu Kolaborasi untuk Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana
Pada kesempatan itu, putri dari Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran itu turut memberikan bantuan berupa sembako kepada masyarakat korban banjir dan longsor.
Sembako berupa 5 kg, minyak goreng 1 kg dan Mie instans 10 pcs sebanyak 4000 paket.
Sementara itu, 1500 paket sembako diberikan pada masyarakat korban banjir di wilayah Subang dan Majalengka, dan 1000 paket diberikan di wilayah Sumedang.
Selain itu, Farah juga memberikan bantuan berupa santunan bagi ahli waris korban meninggal tanah longsor sebanyak 27 KK.
Farah berharap bagi masyarakat Subang, Majalengka dan Sumedang agar selalu waspada dan selalu siaga terhadap kemungkinan bencana banjir susulan.
Sebab kondisi cuaca masih rentah terjadinya curah hujan yang tinggi.
"Masyarakat dihimbau selalu mengikuti info dari BMKG agak bisa mengantisipasi jika terjadi curah hujan yang tinggi," pungkasnya.