Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-fakta Lengkap Seputar Marie Thomas, Sosok Dokter yang ada di Google Doodle Hari Ini

Penjelasan lengkap mengenai sosok Marie Thomas, sosok dokter yang ada di Google Doodle hari ini.

Penulis: Ranum KumalaDewi
Editor: Daryono
zoom-in Fakta-fakta Lengkap Seputar Marie Thomas, Sosok Dokter yang ada di Google Doodle Hari Ini
Tangkap Layar (kebudayaan.kemdikbud.go.id) (Google)
Marie Thomas 

Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai dua orang anak, bernama Sonya dan Eri.

2. Marie Thomas lulusan dari STOVIA

Marie Thomas merupakan lulusan School tot Opleiding van Indische Artsen (STOVIA) atau sekolah kedokteran pada masa Hindia Belanda (saat ini disebut Indonesia).

Sekolah tersebut bertempat di Batavia di mana saat ini merupakan Jakarta.

Masuknya Marie ke STOVIA tidak lepas dari peran Aletta Jacob (dokter perempuan pertama di Belanda).

Ketika sedang melakukan tur keliling dunia, Aletta Jacobs mengunjungi Hindi Belanda di Batavia pada 18 April 1911.

Dikutip dari Kontan.co.id, Selasa (17/2/2021) pada mulanya STOVIA tidak menerima wanita sebagai mahasiswa.

Berita Rekomendasi

Aletta Jacob mendesak Gubernur Jenderal A.W.F. Idenburg agar perempuan Indonesia diizinkan mendaftar dan memperoleh pendidikan kedokteran di STOVIA.

Setelah kemudian wanita diizinkan untuk mendaftar ke STOVIA, terdapat sebuah kendala baru yaitu mereka tidak bisa dipekerjakan oleh Layanan Kesehatan Sipil (Burgerlijke geneeskundige dienst).

Sehingga calon dokter wanita harus membayar studi mereka sendiri di STOVIA.

Untuk mengatasi masalah ini, saudara perempuan Aletta yaitu Charlotte Jacobs, membantu mendirikan sebuah yayasan untuk mengumpulkan dana bagi siswa perempuan yang belajar STOVIA.

Saat itulah Charlotte Jacobs, salah satu apoteker wanita pertama di Belanda, mendukungnya menjadi calon dokter di Indonesia dengan dana beasiswa.

Kemudian, pada September 1912 mahasiswa wanita pertama yakni Marie Thomas diterima di STOVIA.

Waktu itu, Marie adalah satu-satunya siswa perempuan di antara 180 siswa laki-laki dalam sekolah kedokteran tersebut.

Baca juga: Cerita Gilang Penjual Snack Tunanetra di Jogja, Gunakan Tongkat dan Google Maps saat Berkeliling

Baca juga: Cara Mengubah Tampilan Google Play Store Menjadi Gelap, Ikuti Langkah Berikut Ini

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas