Gowes Bareng PDIP, Hasto Gunakan Sepeda Ontel Warisan dari Kakek
Acara gowes bareng dimulai dari bundaran Patung Kuda kawasan Monas, menuju Hotel Indonesia, hingga Gelora Bung Karno.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - PDI Perjuangan menggelar 'Gowes Bareng PDIP' di kawasan Jakarta Pusat, Minggu (28/2/2021).
Mereka yang tampak mengikuti acara tersebut yakni Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPP Bidang Kepemudaan dan Olahraga Eriko Sotarduga, Ketua DPP Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPP Ahmad Basarah, Wasekjen Utut Adianto, Wasekjen Sadarestuwati, dan Sekretaris acara "Gowes Bareng" Yuke Yurike.
Acara gowes bareng dimulai dari bundaran Patung Kuda kawasan Monas, menuju Hotel Indonesia, hingga Gelora Bung Karno, dan kembali lagi ke bundaran Patung Kuda.
"Sesuai dengan ulang tahun PDIP ke-48 berkepribadian dalam kebudayaan dan juga kita mengangkat tema politik hijau maka setelah kita mengadakan penghijauan secara serentak, membersihkan sungai, hari ini dengan tetap mematuhi protokol Covid-19, setiap regu maksimal 20 orang kami mengadakan sepeda sehat," kata Hasto.
Dalam kegiatan gowes tersebut, Hasto menggunakan sepeda ontel warisan dari kakeknya.
Baca juga: Penyidik KPK Angkut 2 Koper Barbuk dari Rumah Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus
Baca juga: Begini Peran Operator Politikus PDIP Ihsan Yunus dalam Kasus Suap Bansos Covid-19
Ia sengaja menggunakan sepeda tersebut sebagai pesan, bahwa di tengah-tengah antusiasme untuk bersepeda, bangsa Indonesia tidak menggantungkan diri pada produk-produk impor.
"Tetapi bagaimana kita juga mendorong industri dalam negeri kita untuk berkarya menghasilkan sepeda yang sehat. Jadi politik hijau, politik yang membangun peradaban, politik yang mencintai lingkungan, dan seluruh kader PDI perjuangan mengikuti secara serentak terbatas di seluruh nusantara," katanya.
Selain acara Gowes Bareng yang serentak dilakukan di Indonesia, PDIP akan mempelopori pemakaian motor listrik di lingkungan kepartaian.