Profil RJ Lino, Mantan Dirut Pelindo II yang Ditahan KPK Pada Jumat Keramat
Mantan Direktur Utama (Dirut) PT Pelindo II Richard Joost Lino alias RJ Lino ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (26/3/2021).
Penulis: Adi Suhendi
Selama menjabat sebagai Dirut PT Pelindo II, RJ Lino memperoleh berbagai prestasi selama menjabat.
Pada 2011, RJ Lino banyak memberikan gagasan untuk memajukan PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II).
Diantaranya adalah mengenai peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang baginya merupakan kunci penting kesuksesan kinerja perusahaan.
Ketika menjabat sebagai Dirut PT Pelindo II, RJ Lino mengaku lebih mngedepankan peningkatan SDM.
Memasuki 2012, PT Pelindo II melakukan berbagai perubahan sebagai strategi perusahaan dalam mencapai efesiensi dan efektifitas layanan kepelabuhan.
Baca juga: KPK Kembali Periksa RJ Lino Sebagai Tersangka Korupsi Pelindo II
Di bawah kepemipinannya, PT Pelindo II (Persero) Tbk pernah menduduki posisi kelima instansi dengan indeks tertinggi dalam survei yang diadakan KPK.
Sebelumnya, PT Pelindo II meraih posisi ke-28 untuk kategori pelayanan fasilitas pelabuhan dan posisi ke-32 untuk pelayanan jasa labuh tambat.
Riwayat Karier
2009 - : Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
2005-2008: Project Director AKR Naning, China
1992-2005: Senior Port Planner PT Dwipantara Transconsult, Jakarta
1990-1992: Senior Advisor PT Terminal Batubara Indah 1988-1990: Head of Civil Engineering Subdirectorate Pelindo II
1984-1988: Head of Planning Subdiroctare Pelindo II.
1983-1984: Head of Planning and Development Department Technical Division, Pelabuhan Tanjung Priok