Kemendikbud: Papua Miliki Potensi yang Belum Tergali Optimal
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nizam menilai masih banyak ragam budaya yang belum tergali dari wilayah Papua.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nizam menilai masih banyak ragam budaya yang belum tergali dari wilayah Papua.
Hal tersebut diungkapkan oleh Nizam saat kunjungan kerja di Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Tanah Papua, Senin (29/3/2021).
"Tanah Papua memiliki banyak sekali ragam budaya dan potensi yang belum tergali optimal, tidak lupa harus sejalan dengan perkembangan teknologi saat ini," ujar Nizam melalui keterangan tertulis, Selasa (30/3/2021).
Baca juga: Punya Puluhan Ribu Followers TikTok, Guru asal Papua Ajak Masyarakat Sebar Pesan Damai di Medsos
Baca juga: 116 WNA Langgar Izin Keimigrasian di Papua, 99 di antaranya Berasal dari Papua Nugini
Menurut Nizam, perlu adanya penguatan di bidang seni, budaya, dan teknologi melalui perguruan tinggi seni dan budaya di Indonesia.
Pasalnya, seni dan budaya adalah perekat yang paling universal saat ini dalam membangun masyarakat, bangsa, dan negara secara utuh.
"Kita harus berupaya menunjukan bahwa seni dan budaya juga termasuk masa depan kita yang harus diperhatikan, karena ini yang dinamakan dengan ekonomi kreatif," ucap Nizam.
Baca juga: Luncurkan KIP Kuliah Merdeka, Kemendikbud Dorong Akses Pendidikan Tinggi Semakin Merata
Nizam mencontohkan, satu di antara karya seni dari suku Asmat berupa ukiran kayu ukuran kecil yang memiliki nilai jual sangat tinggi di luar negeri.
Itu baru satu wujud karya seni yang sangat beragam.
"Bisa dibayangkan bagaimana kalau semua kesenian yang ada di Indonesia kita kelola dengan baik, akan membentuk rajut budaya nusantara, serta dapat memajukan dan menunjukan potensi masyarakat di Papua ke panggung dunia," ujar Nizam.
Baca juga: Kemendikbud: Perguruan Tinggi Lahirkan Kreativitas untuk Pembelajaran Daring
Pemerintah, menurut Nizam, sangat serius membangun Indonesia dari Sabang sampai Merauke, baik dalam hal infrastruktur maupun saat ini fokus pada sumber daya manusia.
Selain seni, budaya dan teknologi, hal tersebut juga sangat berpengaruh terhadap kemajuan setiap daerah dan negara.
"Perguruan tinggi adalah ujung dari pendidikan yang akan berperan mengantarkan anak-anak kita menjadi insan dewasa yang produktif membangun daerah, bangsa, dan negara," pungkas Nizam.