Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Peringatan Dini BMKG Kamis, 1 April 2021: 6 Wilayah Berpotensi Hujan Petir dan Angin Kencang

BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi besok, Kamis (1/4/2021). Waspada terdapat 6 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang.

Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Peringatan Dini BMKG Kamis, 1 April 2021: 6 Wilayah Berpotensi Hujan Petir dan Angin Kencang
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Ilustrasi - BMKG merilis peringatan dini berpotensi terjadi besok, Kamis (1/4/2021). Waspada terdapat 6 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang. 

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.

Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk besok, Kamis (1/4/2021).

Melalui laman resminya, BMKG memprediksi 6 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Kamis, 1 April 2021, Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di 29 Wilayah

Baca juga: INFO BMKG: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem 29 Wilayah di Indonesia Besok, Kamis 1 April 2021

Ilustrasi seseorang memakai payung di tengah hujan. BMKG: Curah Hujan di Awal Tahun Masih Signifikan, Hujan Petir hingga Cuaca Ekstrem.
Ilustrasi seseorang memakai payung di tengah hujan. (Pixabay)

Besok akan terjadi pusat tekanan rendah yang terpantau di perairan Utara Halmahera yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Kalimantan bagian Utara hingga Kalimantan Utara bagian selatan.

Selain itu daerah pusat tekanan rendah juga terpantau di perairan utara Pulau Timor yang membentuk daerah konvergensi yang memanjang dari Laut Sawu hingga Laut Banda sebelah utara Pulau Timor.

Sirkulasi siklonik juga terpantau di Papua bagian selatan yang membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) yang memanjang di sepanjang Papua bagian tengah.

Maka kondisi ini mampu meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di dekat daerah pusat tekanan rendah, di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konfluensi tersebut.

Ilustrasi hujan petir
Ilustrasi hujan petir (The West Australian)
Berita Rekomendasi

Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:

- Aceh

- Bengkulu

- Lampung

- Jawa Barat

- Jawa Tengah

- Yogyakarta

- Jawa Timur

- Bali

- Nusa Tenggara Barat

- Nusa Tenggara Timur

- Kalimantan Barat

- Kalimantan Utara

- Kalimantan Timur

- Kalimantan Selatan

- Sulawesi Utara

- Gorontalo

- Sulawesi Tengah

- Sulawesi Selatan

- Sulawesi Tenggara

- Maluku Utara

- Maluku

22. Papua Barat

23. Papua

Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :

- Sumatera Barat

- Riau

- Sumatera Selatan

- DKI Jakarta

- Kalimantan Tengah

- Sulawesi Barat

Wilayah Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)

Samudera Hindia selatan Jawa Barat

Samudera Hindia selatan Jawa Tengah

Samudera Hindia selatan Banten

Perairan selatan Jawa Timur

Samudera Hindia selatan Jawa Timur

Perairan utara Sabang

Selat Malaka bagian utara

Perairan barat Aceh

Perairan Meulaboh - Sinabang

Samudera Hindia barat Aceh

Perairan Nias - Sibolga

Samudera Hindia barat Nias

Perairan barat Siberut

Samudera Hindia barat Mentawai

Samudera Hindia barat Bengkulu

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Kamis, 1 April 2021, Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di 29 Wilayah

Baca juga: INFO BMKG: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem 29 Wilayah di Indonesia Besok, Kamis 1 April 2021

ILUSTRASI gelombang tinggi - Peringatan Dini BMKG: Waspadai Gelombang Tinggi Capai 6 Meter, Berlaku 20-23 Juli
ILUSTRASI gelombang tinggi (PEXELS.COM/GEORGE DESIPRIS)

Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :

Selat Malaka bagian utara

Perairan Utara Sabang

Perairan Aceh

Perairan Kep. Nias hingga Kep. Mentawai

Perairan P. Enggano – Bengkulu

Perairan Lampung

Perairan selatan jawa Barat – Jawa Tengah

Laut Jawa

Teluk Jakarta

Selat Madura

Selat makassar bagian selatan

Teluk Bone

Perairan Kep. Sabalana hingga Kep.Selayar

Laut Sumbawa – Laut Flores

Selat Wetar

Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.

Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Saran keselamatan pelayaran : 

Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)

Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)

Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)

Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.

Prakiraan Cuaca

Pembaruan informasi ini disampaikan pada Rabu (31/3/2021) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Berita lain terkait Peringatan Dini BMKG dan Cuaca Ekstrem

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas