UPDATE Bencana di NTT: Sudah 128 Korban Meninggal, 72 Lainnya Masih Hilang
Wilayah yang terdampak bencana antara lain Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Sumba Barat, Sumba Timur, Rote Ndao dan Alor.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati mengatakan, siklon tropis Seroja berdampak di 8 wilayah administrasi kabupaten dan kota di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Adapun wilayah yang terdampak antara lain Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Sumba Barat, Sumba Timur, Rote Ndao dan Alor.
Raditya menyebutkan, bahwa ada total 128 warga yang meninghal dunia akibat bencana tersebut.
"Total warga meninggal dunia (MD) berjumlah 128 orang selama cuaca ekstrem berlangsung di beberapa wilayah tersebut, dengan rincian Kabupaten Lembata 67 orang, Flores Timur 49, dan Alor 12," kata Raditya dalam keterangan pers resmi BNPB, Selasa (6/4/2021).
Selain itu, ia juga mengupdate data terkait total korban hilang yang mencapai mencapai 72 orang.
Yakni, dengan rincian Kabupaten Alor 28 orang, Flores Timur 23, dan Lembata 21.
Bencana cuaca ekstrem di beberapa wilayah tadi juga berdampak pada sejumlah kerugian total antara lain 1.962 unit rumah terdampak, 119 unit rumah rusak berat (RB), 118 unit rumah rusak sedang (RS) dan 34 unit rumah rusak ringan (RR), sedangkan fasilitas umum (fasum) 14 unit RB, 1 RR dan 84 unit lain terdampak. Rincian kerusakan sektor pemukiman sebagai berikut.
1. Kota Kupang
- 10 unit rumah RS
- 657 unit rumah terdampak
Baca juga: Kemensos Salurkan Bantuan Logistik Rp1,2 Miliar untuk Korban Bencana di Flores Timur dan Lembata
Baca juga: Jenazah Perempuan Ditemukan di Pesisir Pantai, Diduga Korban Banjir Bandang di Flores Timur
2. Kabupaten Flores Timur
- 82 unit rumah RB
- 34 unit rumah RR
- 97 unit rumah terdampak
- 8 unit fasum RB
3. Kabupaten Malaka
- 1.154 unit rumah terdampak
- 65 fasum terdampak
4. Kabupaten Ngada
- 4 unit rumah RB
- 2 unit rumah RS
- 1 fasum terdampak
5. Kabupaten Sumba Barat
- 54 unit rumah terdampak
6. Kabupaten Sumba Timur
- 7 fasum terdampak
7. Kabupaten Rote Ndao
- 12 unit rumah RB
8. Kabupaten Alor
- 21 unit rumah RB
- 106 unit rumah RS
- 6 fasum RB
- 1 fasum RR
- 11 fasum terdampak
Terkait pascakejadian, BPBD kabupaten dan kota dibantu dengan multipihak masih terus melakukan penanganan darurat bencana, seperti evakuasi, penyelamatan, pelayanan di pengungsian, distribusi logistik maupun pembukaan akses ke wilayah terisolir.
Kementerian dan lembaga di bawah kendali BNPB juga memberikan dukungan kepada pemerintah daerah terdampak siklon tropis tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.